Terletak di Simpang Lau Kulap, Telagah, Kecamatan Salapian, Kabupaten Langkat, Danau Karona Sakti memberikan pengalaman wisata di alam yang sejuk dan tenang.
Dikelilingi perbukitan hijau dengan udara sejuk khas dataran tinggi, tempat ini cocok bagi Kawan GNFI yang ingin rehat sejenak dari rutinitas dan mencari udara bersih tanpa perlu pergi jauh-jauh dari Medan atau Binjai.
Kawasan ini dikenal sebagai lokasi camping favorit di Langkat. Hamparan rumput yang luas dan kontur lahan yang landai membuatnya nyaman untuk mendirikan tenda. Selain itu, suasana yang minim gangguan dan relatif tenang membuat waktu yang dihabiskan di sini terasa lebih berkualitas, baik sendiri maupun bersama teman-teman.
Warna airnya yang kehijauan memantulkan lanskap sekitar dengan cantik, terutama saat pagi atau sore hari. Beberapa pengunjung memilih bersantai di tepi danau, sementara yang lain menjelajahi area sekitar atau berfoto dari batu-batu besar yang tersebar di pinggir danau. Tempat ini sederhana tapi punya pesona yang kuat bagi siapa pun yang menyukai ketenangan alam.
Sekilas Mengenai Danau Karona Sakti
Danau Karona Sakti, atau yang sering juga disebut Kolam Karona Sakti Pamah Simelir, merupakan danau buatan yang sudah lama dikenal masyarakat sekitar sebagai tempat melepas penat.
Meski ukurannya tidak terlalu luas, letaknya yang berada di ketinggian sekitar 800 meter di atas permukaan laut memberikan suasana sejuk sepanjang hari. Danau ini terbentuk sebagai bagian dari pengelolaan lahan di daerah perbukitan Langkat yang kaya akan sumber air alami.
Seiring waktu, kawasan ini mulai dimanfaatkan sebagai lokasi wisata terbuka. Fungsinya kini tidak hanya sebagai kolam cadangan air, tapi juga sebagai ruang hijau publik yang bisa diakses untuk kegiatan luar ruangan seperti camping, piknik, dan swafoto. Tidak ada bangunan permanen atau fasilitas modern berlebihan, dan justru itulah yang menjadi daya tariknya.
Warga sekitar juga turut serta menjaga kebersihan dan keamanan area wisata ini. Meskipun dikelola secara swadaya, fasilitas dasar seperti toilet, kantin, dan tempat parkir sudah tersedia. Pengunjung juga diberi kebebasan untuk membawa makanan sendiri, menjadikan tempat ini cocok untuk kegiatan komunitas yang santai tapi tetap nyaman.
Daya Tarik Utama Danau Karona Sakti
Begitu memasuki area Danau Karona Sakti, suasananya langsung terasa berbeda. Jalanan aspal yang mulai menanjak perlahan digantikan oleh hamparan rumput hijau dan pemandangan danau yang tenang di tengah lembah. Lanskapnya terasa menyatu dengan alam, tanpa gangguan bangunan tinggi atau suara kendaraan yang memecah kesunyian.
Danau ini memiliki air yang jernih dengan nuansa kehijauan, memantulkan warna pepohonan yang mengelilinginya. Di tengahnya terdapat sebuah pulau kecil yang terhubung dengan jembatan sederhana yang sering menjadi titik favorit pengunjung untuk bersantai atau berfoto.
Di pinggir danau, beberapa batu besar tampak bisa dinaiki untuk melihat pemandangan dari sudut lebih tinggi, atau sekadar duduk sambil menikmati angin pegunungan.
Bagi yang gemar berkemah, lokasi ini cukup ideal. Ada beberapa dataran tinggi kecil di sekitar danau yang cocok untuk mendirikan tenda. Suhu udara yang cukup dingin saat malam hari menambah kesan "escape" dari kehidupan kota.
Jika datang pagi-pagi, embun dan kabut tipis yang menyelimuti bukit sekitar bisa memberi pengalaman yang cukup langka ditemukan di tempat lain.
Tidak hanya untuk camping, Kawan juga bisa menjadikan Danau Karona Sakti sebagai tempat makan siang bersama keluarga atau rekan kerja. Kantin sekitar menyediakan makanan ringan dan minuman panas, tetapi banyak juga pengunjung yang membawa bekal dari rumah.
Akses Menuju Danau Karona Sakti
Rute menuju Danau Karona Sakti cukup bersahabat bagi kendaraan pribadi maupun rombongan komunitas. Jika Kawan GNFI berangkat dari Kota Medan, arahkan perjalanan menuju Binjai terlebih dahulu. Dari sana, lanjutkan melalui jalur Namu Ukur-Telagah. Setelah memasuki kawasan Kecamatan Salapian, ikuti petunjuk arah ke Lau Kulap.
Dari persimpangan tiga di Lau Kulap, belok kanan dan lanjut sekitar 1,2 kilometer sebelum berbelok kiri menuju area danau. Jalan menuju lokasi sudah diaspal meski perlu tetap berhati-hati karena beberapa bagian cukup sempit dan berbukit. Waktu tempuh dari Medan berkisar 2 hingga 2,5 jam tergantung kondisi lalu lintas.
Untuk kendaraan roda dua maupun roda empat, tersedia tempat parkir yang dikelola langsung oleh warga sekitar. Jalur masuk dari parkiran menuju danau cukup singkat dan bisa dilalui dengan berjalan kaki.
Jam Operasional dan Harga Tiket
Danau Karona Sakti terbuka untuk umum setiap hari, tanpa batasan waktu resmi. Namun, waktu kunjungan yang disarankan adalah mulai pagi hingga sore hari agar lebih nyaman. Untuk pengunjung yang ingin berkemah, disarankan tiba sebelum matahari terbenam agar bisa mendirikan tenda saat masih terang.
Tiket masuk untuk berkemah dikenakan biaya sebesar Rp5.000 per orang. Tarif parkir roda dua dikenakan Rp10.000 sedangkan roda empat Rp15.000.
Jika membawa kendaraan langsung ke area atas, biaya tambahan bisa berbeda tergantung lokasi dan pengelola setempat. Pengunjung diperbolehkan membawa makanan sendiri, dan terdapat juga kantin sederhana yang menyediakan camilan serta minuman hangat.
Ayo Berkunjung ke Danau Karona Sakti!
Kalau Kawan GNFI sedang mencari tempat wisata di Sumatera Utara yang tenang, alami, dan bebas ribet, Danau Karona Sakti bisa jadi pilihan yang layak dilirik. Suasana sejuknya cocok untuk bersantai, dan fasilitas dasar yang cukup membuat kunjungan tetap nyaman meski jauh dari keramaian.
Tidak harus tunggu akhir pekan panjang atau liburan besar, karena Danau Karona Sakti ini tetap menyenangkan dikunjungi bahkan untuk piknik singkat di hari biasa.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
