Bukan rahasia lagi jika cantiknya Pulau Bali bisa bikin siapapun yang datang akan jatuh hati. Salah satunya adalah atlet anggar top Uzbekistan, Murzataeva Dilnaz.
Dilnaz menginjakkan kaki di Bali berhubung ia ambil bagian dalam Kejuaraan Anggar Asia 2025. Seperti diketahui, ajang bergengsi tersebut diselenggarakan di Bali International Convention Centre, The Westin Resort, Nusa Dua, Bali, 17 – 23 Juni 2025.
Karena cantiknya Bali, keikutsertaan Dilnaz dalam Kejuaraan Anggar Asia 2025 jadi spesial. Ia mengaku senang bisa tampil, dan penampilannya di kali ini tidak hanya memberi memiliki kesempatan kepada dirinya untuk meraih prestasi, melainkan juga menikmati keindahan Pulau Dewata.
“Bali sungguh indah. Saya sudah sejak 14 Juni di sini dan sudah sempat bermain ke pantai menikmati keindahan Bali. Beautiful,” kata Dilnaz.
Tak ayal, Dilnaz melayangkan pujian setinggi langit untuk Bali dan Indonesia. Bukan cuma keindahan alamnya, ia juga merasakan sendiri keramahan masyarakatnya.
“Sangat menyenangkan bermain di Bali. Indonesia bagus dan orang-orangnya ramah selain alamnya indah,” katanya.
Meski Bali bikin jatuh cinta, Dilnaz yang didampingi pelatihnya, Jose Benavides, tak bisa bersantai ria, apalagi menghabiskan waktu dengan berjalan-jalan setiap harinya. Sebab, ia harus bersaing dengan para atlet yang berasal dari 27 negara gelar juara.
Mengenal 4 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Putri Indonesia: Keturunan Lumajang, Jakarta, Bogor, & Padang
Dilnaz Mau Serius di Bali
Alih-alih santai, Dilnaz datang ke Bali dengan tekad kuat untuk menjadi kampiun. Atlet yang juga peraih medali perunggu Asian Games 2022 itu sudah mempersiapkan diri dan juga datang lebih awal ke Bali untuk menyesuaikan kondisi tempat pertandingan.
“Tentu saya membutuhkan perjuangan keras untuk bisa meraih yang terbaik. Pemain-pemain dari negara lain tentu juga ingin merebut juara. Terutama atlet-atlet dari Korea yang tangguh-tangguh. Belum lagi dari Hongkong China,” tutur Dilnaz.
Dari Bali, Dilnaz juga ingin melangkah ke Olimpiade Los Angeles 2028. Oleh karena itu, semakin bagus aksinya di Pulau Dewata, semakin terbuka pula peluangnya menuju pesta olahraga terakbar dunia itu.
“Ini kan kejuaraan untuk mengumpulkan poin ke olimpiade maka saya harus memanfaatkannya sebaik mungkin. Saya ingin tampil di olimpiade setelah tahun lalu tidak ikut di Paris karena masih junior,” tutur Dilnaz.
Sebenarnya tak hanya Dilnaz yang begitu menggebu-gebu ingin jadi juara di Bali. Rekan-rekannya sesama atlet anggar Uzbekistan pun sama ngebetnya.
“Kami serius menghadapi kejuaraan ini. Selain mengirim 25 atlet juga 15 delegasi. Kami ingin anggar Uzbekistan terus berkembang dan diperhitungkan,” kata Benavides.
Lapangan Indonesia Open 2025 Berwarna Biru, Apa Kata Pebulutangkis Kita?
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
