Kawan GNFI, tahu enggak sih kalau di Kabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur terdapat desa wisata adat yang sangat memesona? Desa ini bernama Desa Wisata Adat Osing Kemiren.
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi atau Desa Adat Kemiren ini dapat menjadi inspirasi untuk pengembangan pariwisata berkelanjutan berbasis budaya di Indonesia. Ini karena Desa Adat Kemiren telah berhasil melestarikan dan memperkenalkan kearifan lokal berupa budaya, tradisi, adat istiadat, dan ritual leluhur dengan menciptakan desa wisata berkelas dunia.
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi sangat memesona karena selain menyajikan nuansa desa yang asri, desa ini juga menyajikan beragam atraksi wisata budaya Osing yang memukau. Tidak heran jika Desa Adat Kemiren ini menyabet beragam penghargaan baik dalam skala nasional maupun internasional.
Baca juga: Desa Wisata Osing Kemiren Banyuwangi Ditargetkan Jadi Tujuan Wisata Kelas Dunia
Pesona Desa Wisata Adat Osing Kemiren
Kawan tidak akan menyesal jika berkunjung ke desa wisata ini karena banyak sekali pesona dan atraksi wisatanya. Berikut pesona Desa Wisata Adat Osing Kemiren.
1. Suasana Desa yang Asri dan Hijau
Letak Desa Adat Kemiren yang masih menjadi bagian dari kawasan Ijen Geoparkmenjadikan desa ini memiliki suasana yang asri dan hijau. Desa ini terletak di Kecamatan Glagah, Kabupaten Banyuwangi dan memiliki luas wilayah 177.052 Ha.
Ketika berkunjung ke desa ini, pengunjung dapat melihat suasana desa yang masih alami. Terdapat area persawahan dan pohon-pohon yang rindang sehingga membuat siapapun yang mengunjunginya dapat merasakan suasana asri dan hijau.
2. Seni Budaya Osing yang Memukau
Pesona seni budaya Osing juga bisa didapatkan di Desa Kemiren ini. Pengunjung dapat menyaksikan pertunjukan seni budaya seperti tari gandrung, barong, maupun angklung.
Selain itu, pengunjung juga dapat mendapatkan pengalaman belajar bahasa Osing, manuskrip Lontar Yusup, membatik, dan masih banyak lainnya di desa ini. Seni Budaya suku Osing sangat kental sehingga membuat siapapun yang berkunjung dapat terpukau karena keunikannya.
3. Tradisi dan Adat Istiadat Osing yang Menarik
Pesona tradisi dan adat istiadat Osing di Desa Adat Kemiren juga tidak kalah memukau. Terdapat tradisi unik seperti tradisi gedhogan yang dilakukan dengan memukul alat penumbuk padi sebagai bentuk rasa syukur saat menerima hasil panen.
Kemudian, terdapat tradisi lainnya seperti Tradisi Lisan Mocoan Lontar Yusup dan permainan rakyat panjer kiling. Tidak hanya itu, di desa ini juga terdapat adat istiadat seperti ritual selamatan buyut cili, tumpeng serakat, tumpeng pecel pithik, hingga pernikahan masyarakat Osing Desa Kemiren.
4. Masyarakat Osing Kemiren yang Ramah
Salah satu daya tarik desa wisata adalah masyarakatnya yang ramah. Desa Adat Kemiren terkenal dihuni oleh masyarakat yang ramah.
Ketika berkunjung ke Desa Adat Kemiren, dapat ditemukan masyarakat maupun pengelola yang sigap ketika ditanya tentang informasi desa. Ramahnya masyarakat desa ini dapat disebabkan oleh tradisi positif maupun unggah-ungguh yang sering diterapkan.
5. Kuliner Khas Osing yang Memanjakan Lidah
Tidak lengkap rasanya jika berkunjung ke Desa Adat Kemiren tanpa mencicipi kuliner khasnya. Terdapat kuliner khas Osing seperti pecel pithik, kopi Kemiren jaran goyang, tahu walik, dan ayam kuah asem di sini.
Kawan wajib mencobanya ketika berkunjung ke Desa Adat Kemiren. Pastinya kuliner ini sangat lezat dan autentik. Di Desa Adat Kemiren, pengunjung juga dapat belajar langsung tentang proses pembuatan Kopi khas Kemiren dan merasakan sensasi memasak di dapur suku Osing.
Baca juga: Rumah Joglo Kayu Terbesar di Dunia Ada di Blitar, Begini Keunikan Pendopo Ageng Hand Asta Sih
Desa Adat Kemiren layak menjadi inspirasi untuk pengembangan pariwisata berkelanjutan berbasis budaya di Indonesia. Pesona warisan budaya yang dipertahankan di desa ini dapat menjadi pembelajaran untuk bangga terhadap kearifan lokal.
Karena pesonanya, Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi bisa mendapatkan penghargaan antara lain Juara 2 Kategori Kelembagaan dan SDM Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024 dan The 5th ASEAN Homestay Award 2025. Ini menunjukkan bahwa Desa Adat Kemiren sangat layak disebut inspirasi desa wisata berkelas dunia.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
