Semangat berbagi ilmu dan inspirasi mewarnai kunjungan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Langsa ke Sekolah Dasar Negeri (SDN) Pulau Sembilan, Kecamatan Pangkalan Susu, Langkat. Kunjungan yang berlangsung pada Selasa (25/2) ini menjadi bagian dari program pengabdian masyarakat dalam bidang pendidikan.
Tim mahasiswa KKN IAIN Langsa disambut hangat oleh kepala sekolah, para guru, dan siswa-siswi SD Pulau Sembilan. Suasana gembira terlihat jelas di wajah anak-anak ketika menyambut kedatangan para mahasiswa yang akan berbagi ilmu dengan mereka.
"Alhamdulillah, kami sangat bersyukur atas kunjungan mahasiswa KKN IAIN Langsa ini. Kehadiran mereka membawa warna baru dalam proses pembelajaran di sekolah kami dan juga terbantu dalam proses belajar mengajar di sekolah ini dikarenakan siswa nya juga cukup banyak. Namun tenaga pengajarnya masih sedikit," ungkap Hidayah, S.Pd., Guru SDN Pulau Sembilan, saat ditemui di ruang kerjanya.
Dalam kunjungan tersebut, mahasiswa KKN menyelenggarakan berbagai kegiatan edukatif yang dikemas secara menarik dan interaktif. Program ini meliputi pendampingan belajar, permainan edukatif, dan motivasi belajar yang disesuaikan dengan tingkat pemahaman siswa sekolah dasar.
Melalui kegiatan-kegiatan tersebut, mahasiswa KKN berupaya memberikan pengalaman belajar yang bermakna dan menyenangkan bagi para siswa, dengan memperhatikan kemampuan dan kebutuhan mereka dalam proses pembelajaran.
"Program ini kami rancang dengan konsep belajar sambil bermain, kami akan mengedukasi tentang bahaya bullying, bahaya pergaulan bebas, dan juga bahaya rokok sedari dini mungkin. Kami ingin memberikan pengalaman belajar yang berbeda kepada adik-adik di sini, sekaligus memotivasi mereka untuk terus semangat dalam menuntut ilmu," jelas Fahrul Ramadhan, Ketua mahasiswa KKN IAIN Langsa.
Kegiatan pembelajaran dimulai dengan sesi interaktif yang melibatkan permainan edukatif untuk meningkatkan minat belajar siswa. Para mahasiswa KKN membagi diri dalam beberapa kelompok untuk mendampingi siswa dari berbagai tingkatan kelas.
Alina, siswi kelas 5 SD, mengungkapkan kegembiraan dan antusiasmenya dalam mengikuti kegiatan belajar bersama mahasiswa KKN. Menurutnya, sesi pembelajaran berlangsung menarik dan menyenangkan.
"Saya senang sekali belajar dengan kakak-kakak mahasiswa. Mereka mengajar dengan cara yang menyenangkan dan mudah dipahami," ujarnya dengan senyum cerah.
Melalui pendekatan interaktif dan kreatif, para mahasiswa berhasil menciptakan suasana belajar yang tidak membosankan, sehingga para siswa dapat menerima materi pelajaran dengan lebih mudah dan menyenangkan. Cara mengajar yang ramah, penuh semangat, dan disesuaikan dengan tingkat pemahaman anak-anak membuat Alina dan teman-temannya merasa tertarik dan termotivasi untuk terus belajar.
Salah satu program unggulan yang dibawakan adalah "Literasi Ceria", di mana mahasiswa KKN mengajarkan pentingnya membaca melalui metode storytelling yang interaktif. Para siswa tidak hanya mendengarkan cerita, tetapi juga dilibatkan dalam diskusi dan diminta menceritakan kembali dengan bahasa mereka sendiri.
"Kami melihat antusiasme yang luar biasa dari anak-anak ketika kami membawakan cerita dengan cara yang berbeda. Ini membuktikan bahwa metode pembelajaran yang tepat dapat meningkatkan minat belajar siswa," jelas Khairunissa Wulandari, salah satu mahasiswa KKN yang terlibat dalam program literasi.
Selain kegiatan pembelajaran di dalam kelas, mahasiswa KKN juga mengadakan berbagai permainan edukatif di luar kelas yang menggabungkan unsur olahraga dan pembelajaran. Kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan motorik sekaligus melatih kerja sama tim di antara para siswa.
"Melalui permainan edukatif, kami melihat anak-anak lebih mudah menyerap pelajaran dan nilai-nilai positif yang kami sampaikan. Mereka belajar tentang kerja sama, sportivitas, dan pentingnya menghargai sesama," tambah Muhammad Mustafa Assidiq, mahasiswa KKN yang bertanggung jawab dalam program olahraga edukatif.
Para guru SD Pulau Sembilan juga memberikan apresiasi positif terhadap metode pembelajaran yang dibawakan oleh mahasiswa KKN.
"Cara mengajar yang kreatif seperti ini sangat membantu kami dalam menyampaikan materi pembelajaran. Kami juga belajar banyak dari metode-metode baru yang dibawakan oleh mahasiswa KKN," ujar Nurhasanah, guru kelas 4.
Program ini juga mendapat dukungan penuh dari pihak desa. Kepala Desa Pulau Sembilan, Arifin Sum, menyatakan bahwa kegiatan seperti ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan kualitas pendidikan di desanya.
"Kami berharap kunjungan dan program-program seperti ini bisa berlanjut di masa mendatang. Pendidikan adalah kunci kemajuan desa kami, dan kami sangat mengapresiasi kontribusi mahasiswa KKN IAIN Langsa dalam memajukan pendidikan di Pulau Sembilan," katanya.
"Melalui program ini, mahasiswa tidak hanya berbagi ilmu, tetapi juga belajar bagaimana berinteraksi dengan masyarakat dan memahami realitas pendidikan di daerah pesisir. Pengalaman ini sangat berharga bagi pengembangan kompetensi mereka sebagai calon pendidik," imbuhnya.
Terakhir, Fahrul berharap agar kunjungan tersebut tidak hanya menjadi momen berbagi ilmu, tetapi juga dapat menginspirasi para siswa di SD Pulau Sembilan untuk terus semangat dalam mengejar cita-cita mereka,
Program kegiatan mengajar di sekolah dasar ini merupakan salah satu dari serangkaian kegiatan KKN IAIN Langsa di Desa Pulau Sembilan yang akan berlangsung selama 30 hari. Ke depannya, mahasiswa KKN berencana untuk mengadakan program-program lanjutan yang fokus pada pengembangan pendidikan dan pemberdayaan masyarakat di desa tersebut.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
