lebih kebal simpanse mengalami mutasi gen untuk lawan malaria - News | Good News From Indonesia 2025

Lebih Kebal! Simpanse Mengalami Mutasi Gen untuk Lawan Malaria

Lebih Kebal! Simpanse Mengalami Mutasi Gen untuk Lawan Malaria
images info

Sebuah penelitian terbaru yang dipublikasikan dalam jurnal Science oleh Harrison J. Ostridge mengungkapkan bahwa adaptasi genetik membantu simpanse liar (Pan troglodytes) bertahan hidup di habitat yang rentan terhadap malaria.

Riset ini menunjukkan bagaimana simpanse berhasil mengembangkan kemampuan genetik yang memungkinkan mereka hidup di lingkungan dengan tingkat paparan malaria yang tinggi.

Mutasi gen bikin simpanse lebih tangguh

Penelitian ini menggunakan data genom dari lebih dari 500 individu simpanse liar di berbagai wilayah Afrika. Para peneliti memetakan variasi genetik yang berkorelasi dengan habitat simpanse, termasuk wilayah hutan tropis yang menjadi sarang nyamuk pembawa malaria.

Analisis mengungkapkan bahwa populasi simpanse di wilayah dengan risiko malaria yang tinggi memiliki mutasi genetik yang berbeda dibandingkan dengan populasi di habitat dengan risiko yang lebih rendah.

Mutasi ini ditemukan pada gen-gen tertentu yang terkait dengan sistem kekebalan tubuh. Penyesuaian genetik tersebut meningkatkan kemampuan simpanse untuk mengatasi infeksi parasit Plasmodium, agen penyebab malaria.

Baca juga Mengenal Ungka, Primata Akrobatik yang Menyanyi “Wow-wow”

Hasil seleksi alam

Pada intinya, riset ini mengungkapkan bahwa gen-gen yang terlibat dalam respon imun, seperti gen yang mengatur produksi sel darah putih dan protein pelawan infeksi, menunjukkan perbedaan mencolok antara populasi simpanse di daerah rawan malaria dan yang tidak.

Mutasi genetik ini menunjukkan tanda-tanda seleksi alam yang kuat, di mana individu yang memiliki mutasi lebih tahan terhadap malaria, sehingga meningkatkan peluang mereka untuk bertahan hidup dan bereproduksi.

Beberapa adaptasi genetik tampaknya spesifik untuk populasi tertentu, menunjukkan bahwa setiap kelompok simpanse mengembangkan strategi genetik yang berbeda untuk melawan parasit berdasarkan tekanan lingkungan lokal mereka.

Mengapa Temuan Ini Penting?

Studi ini memberikan bukti nyata bagaimana spesies liar, seperti simpanse, mampu beradaptasi secara genetik terhadap tantangan lingkungan, seperti penyakit endemik.

Temuan ini relevan tidak hanya untuk memahami evolusi simpanse, tetapi juga untuk mempelajari mekanisme yang serupa pada manusia.

Malaria tetap menjadi salah satu ancaman kesehatan terbesar bagi manusia di wilayah tropis.

Dengan memahami bagaimana simpanse mengembangkan ketahanan terhadap penyakit ini, para ilmuwan dapat menemukan petunjuk untuk mengembangkan strategi baru dalam melawan malaria pada manusia, termasuk pendekatan imunologi dan genetik.

Baca juga Lutung Eboni, Primata Anggun yang Banyak Dijumpai di Hutan Jawa

Referensi:

Ostridge, H. J., Fontsere, C., Lizano, E., et al. (2025). Local genetic adaptation to habitat in wild chimpanzees. Science, 387(6730). DOI: 10.1126/science.adn7954

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Firdarainy Nuril Izzah lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Firdarainy Nuril Izzah.

FN
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.