Setelah mengenal sejarah dan keistimewaan kue bagiak dalam artikel sebelumnya, kini saatnya menjelajahi sisi menarik lainnya dari camilan khas Banyuwangi ini.
Tidak hanya memiliki cita rasa yang unik, kue bagiak juga hadir dalam berbagai varian rasa yang menggugah selera, seperti pandan yang menjadi favorit banyak orang.
Menariknya lagi, kini kemasannya pun dikostumisasi sesuai selera, menjadikannya pilihan oleh-oleh yang semakin istimewa.
Selain kue bagiak original dan rasa pandan yang paling favorit, kira-kira ada apa lagi, ya?
Baca juga: Kue Bagiak, Bekal Legendaris Nelayan Banyuwangi yang Tetap Hits dan Wajib Kawan Coba!
Varian Rasa Kue Bagiak
Kue bagiak khas Banyuwangi tidak hanya menawarkan autentik dari resep tradisionalnya, tetapi juga memiliki berbagai varian rasa yang menarik untuk dicoba.
Setiap rasa dirancang untuk memberikan pengalaman berbeda yang sesuai dengan selera masing-masing. Meski begitu, perlu diingat bahwa rasa-rasa kue bagiak ini bisa sedikit berbeda tergantung resep yang digunakan.
Sebagai camilan tradisional yang telah ada sejak lama, kue bagiak awalnya hanya tersedia dalam rasa original dengan cita rasa khas yang manis dan gurih.
Namun, seiring berkembangnya zaman dan inovasi dalam kuliner, kue bagiak kini hadir dengan berbagai varian rasa yang semakin menggugah selera.
Dilansir dari Indonesia Kaya, varian rasa kue bagiak yang tersedia cukup beragam, mencapai 13 pilihan yang siap memanjakan lidah Kawan.
Rasa Original, Susu, dan Jahe
Bagi Kawan yang menyukai rasa autentik, pilihan rasa original, susu, dan jahe bisa menjadi kombinasi sempurna. Rasa original menghadirkan kelezatan tradisional yang menjadi awal mula kue bagiak sebagai bekal nelayan.
Diikuti oleh susu yang menambah kelembutan yang khas, sementara jahe memberikan sensasi hangat dengan aroma rempah yang memikat.
Rasa Coklat, Stroberi, Keju, Pandan
Varian rasa yang kerap menjadi pilihan kombinasi favorit karena saling melengkapi dalam rasa. Coklat dengan manisnya yang menggoda, stroberi yang menawarkan kesegaran manis-asam.
Rasa keju memberikan sentuhan gurih yang lezat, sementara pandan memberikan aroma wangi khas yang meninggalkan rasa pas di mulut favorit banyak orang.
Rasa Wijen, Kacang dan Keningar
Jika mencari cita rasa yang lebih kaya tekstur, varian wijen, kacang, dan keningar patut dicoba. Wijen menawarkan renyahnya biji-bijian khas, kacang memberikan sentuhan gurih yang memuaskan, dan keningar menghadirkan rasa unik dengan aroma eksotis kayu manis.
Rasa Pisang, Nangka, dan Durian
Untuk Kawan penggemar buah-buahan tropis, rasa pisang, nangka, dan durian adalah pilihan menarik. Pisang memberikan manis alami yang lembut, nangka menghadirkan aroma buah yang khas, dan durian menawarkan rasa kuat dan menggoda, cocok bagi Kawan pecinta rasa autentik buah durian.
Nah, bagi Kawan GNFI yang penasaran untuk mencoba semua varian rasa ini, langsung saja datang ke Banyuwangi! Dijamin, kelezatannya akan terus terbayang di dalam pikiran!
Selain itu ada satu varian kue bagiak yang cukup unik dan mungkin hanya tersedia di beberapa toko oleh-oleh saja, nih, namanya kue bagiak mangrove.
Kue Bagiak Mangrove
Diusung dari Oreng Osing Banyuwangi, varian ini merupakan inovasi baru yang menggabungkan rasa tradisional dengan manfaat kesehatan dari buah mangrove.
Dengan menggunakan buah mangrove sebagai bahan utama, kue bagiak mangrove kaya akan vitamin C, serat, dan mineral yang tentunya menambah nilai gizi.
Oleh karena itu, bagi Kawan GNFI yang menikmati kue bagiak mangrove ini, Kawan juga ikut berperan dalam pelestarian lingkungan, menjaga ekosistem mangrove, dan mendukung keberlanjutan alam.
Jadi, beragam varian rasa ini tidak hanya membuat kue bagiak semakin populer, tetapi juga menawarkan lebih banyak pilihan bagi para penggemar oleh-oleh khas Banyuwangi.
Dengan inovasi tersebut, kue bagiak kini tidak hanya menjadi camilan tradisional, tetapi juga mampu bersaing dengan berbagai kudapan modern.
Baca juga: Mangrove Ternyata Tanaman Obat, Apa Saja Khasiatnya?
Varian Kemasan Kue Bagiak
Terdapat pilihan kemasan kue bagiak dari yang kecil hingga kemasan kustomisasi, berdasarkan dari penelitian Wilredo Theodora Winoto, dkk “Perancangan Desain Kemasan dan Brand Bagiak “Sherly” Oleh-Oleh Khas Banyuwangi” pada tahun 2020.
- Kemasan bagiak kuncung, dilengkapi sablon warna yang mewakili varian rasa, memudahkan Kawan mengenali rasa dari tiap kue
- Kemasan box kecil, dengan berat bersih sekitar 140 gram, cocok untuk porsi yang lebih praktis dan ringan.
- Kemasan box besar, dengan berat bersih 250 gram, ideal bagi Kawan yang ingin membawa lebih banyak kue sebagai oleh-oleh.
- Kemasan kustomisasi, sementara yang ini membebaskan Kawan memilih hingga tiga varian rasa dalam satu kemasan, sempurna untuk mencoba berbagai rasa sekaligus.
Bagi Kawan GNFI yang sedang memperhatikan asupan kalori, kemasan box kecil menjadi pilihan yang tepat. Sementara itu, kemasan box besar sangat cocok untuk Kawan yang ingin membelinya dalam jumlah besar untuk dibagikan kepada kerabat.
Tips Menyimpan Kue Kering Bagiak
Setelah mengenal berbagai varian rasa dan kemasan kue bagiak, tentu banyak yang tertarik untuk menjadikan camilan khas Banyuwangi ini sebagai oleh-oleh.
Dengan pilihan rasa yang beragam, rasanya sulit untuk tidak tergoda mencoba setiap varian yang tersedia di etalase toko oleh-oleh. Tidak hanya untuk oleh-oleh, kue bagiak juga kerap menjadi pilihan favorit saat momen spesial, seperti Hari Raya Idulfitri.
Namun, bagaimana, nih, jika lebaran usai, ternyata masih ada banyak kue bagiak yang belum habis?
Tenang, tidak perlu khawatir soal kualitasnya, selama Kawan mengetahui cara menyimpan kue kering ini dengan benar.
Ini beberapa tips praktis yang dapat Kawan GNFI terapkan untuk menjaga kue bagiak tetap lezat dan renyah:
1. Gunakan Wadah Kedap Udara
Pastikan Kawan menyimpan kue bagiak dalam wadah kedap udara agar terhindar dari paparan udara luar yang dpaat membuat teksturnya melempem atau rasa aslinya memudar.
2. Simpan di Tempat Sejuk dan Kering
Jauhkan dari tempat yang lembap atau terkena sinar matahari langsung. Pilih area yang sejuk dan kering untuk menjaga daya tahannya.
3. Hindari Mencampur Rasa yang Berbeda
Jika Kawan memiliki beberapa varain rasa, simpanlah dalam wadah terpisah. Ini penting agar aroma dan rasa tidak saling bercampur.
5. Perhatikan Tanggal Kedaluwarsa
Meski kue bagiak memiliki daya tahan yang cukup lama, tetap perhatikan tanggal kedaluwarsanya, terutama jika Kawan menyimpannya dalam jumlah besar.
Baca juga: Rekomendasi Kuliner Khas Banyuwangi Yang Tidak Boleh Kamu Lewatkan
Dengan beragam pilihan rasa, kemasan yang fleksibel, dan tips penyimpanan yang mudah diikuti, kue bagiak bukan hanya camilan lezat tetapi juga oleh-oleh khas Banyuwangi yang praktis dan berkesan.
Jangan ragu untuk mencicipi keunikannya dan jadikan momen berbagi bersama keluarga semakin istimewa!
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
