Paus kolosal atau yang dikenal sebagai paus biru (Balaenoptera musculus), adalah makhluk laut terbesar dan terberat yang pernah ada di muka bumi.
Tubuhnya begitu panjang mencapai lebih dari 30 meter dengan bobot sekitar 150–200 ton. Ilmuwan memperkirakan paus kolosal lebih besar daripada dinosaurus.
Ciri Morfologi Paus Kolosal
Paus kolosal memiliki tubuh yang ramping dengan kepala lebar dan sirip dada yang relatif kecil dibandingkan ukuran tubuhnya.
Mereka memiliki kulit berwarna abu-abu kebiruan yang ditutupi bintik-bintik kecil, terutama di bagian punggungnya. Bentuk tubuhnya sangat aerodinamis yang memungkinkan paus ini meluncur dengan cepat di dalam air meskipun ukurannya besar.
Bagian kepala paus kolosal cukup khas, yaitu rata dan berbentuk U. Mulutnya sangat besar dan dapat menampung ratusan liter air.
Salah satu ciri yang mencolok adalah adanya baleen atau pelat penyaring yang berfungsi untuk menangkap makanan di laut. Baleen ini merupakan struktur seperti sisir yang terdapat di rahang atas paus kolosal, memungkinkan mereka menyaring plankton dan krill (udang kecil) dari air laut.
Sistem ini memungkinkan paus kolosal memakan sekitar 3-4 ton makanan setiap harinya untuk memenuhi kebutuhan energinya yang besar.
Paus kolosal juga memiliki lubang pernapasan yang terletak di atas kepala. Fungsinya untuk menghirup udara. Saat paus ini keluar ke permukaan untuk bernapas, ia akan menyemburkan air ke udara dengan ketinggian hingga 9 meter.
Baca juga 160 Tahun Tetap Mengeluarkan Minyak dari Tulangnya, Keunikan Minyak Paus
Habitat Paus Kolosal
Paus kolosal dapat ditemukan hampir di semua lautan di dunia, kecuali lautan yang tertutup es seperti di Kutub Utara dan Antartika. Mereka biasanya melakukan migrasi jarak jauh antara perairan yang lebih hangat dan perairan yang lebih dingin.
Pada musim panas, paus kolosal biasanya tinggal di perairan kutub yang menyimpan banyak makanan. Lalu pada musim dingin, mereka bermigrasi ke perairan yang lebih hangat untuk berkembang biak dan merawat anak-anaknya.
Habitat paus kolosal sangat bergantung pada kesehatan ekosistem laut. Perubahan iklim, polusi laut, dan over eksploitasi berdampak besar pada populasi paus kolosal.
Fakta Unik Paus Kolosal
Jantung sebesar mobil
Paus kolosal memiliki jantung yang seukuran mobil kecil dan beratnya mencapai sekitar 400 kg. Jantung paus ini memompa darah ke seluruh tubuh raksasanya dengan detak yang sangat lambat—hanya sekitar dua kali per menit.
Punya suara keras
Paus kolosal juga dikenal karena suaranya yang sangat keras. Frekuensi suara mereka mencapai 188 desibel, lebih keras dari suara mesin jet.
Suara ini memungkinkan mereka berkomunikasi dengan paus lain di jarak ratusan kilometer di bawah air.
Hidup puluhan tahun
Paus kolosal dapat hidup hingga usia 70-90 tahun. Dengan umur yang panjang ini, mereka dapat mengalami beberapa kali migrasi dari perairan dingin ke perairan hangat sepanjang hidupnya.
Porsi makan jumbo
Paus kolosal memakan sekitar 3-4 ton makanan per hari selama musim makan. Mereka menyaring krill dalam jumlah besar untuk memenuhi kebutuhan energinya yang besar, terutama di musim dingin.
Baca juga Fakta Terbaru Paus Biru, Dari Ukuran Hingga Beratnya
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News