Apakah Kawan GNFI sedang mencari destinasi wisata alam yang unik dan sarat dengan sejarah geologi? Geopark Merangin di Jambi bisa jadi pilihan sempurna!
Terletak di Kabupaten Merangin, tepat di jantung Pulau Sumatra, kawasan ini menyimpan kekayaan alam dan budaya yang luar biasa.
Dengan perjalanan darat sekitar 5–6 jam dari Kota Jambi, Geopark Merangin menghadirkan petualangan tak terlupakan bagi pecinta alam dan penikmat alam dan sejarah.
Surga yang Jatuh di Timur Indonesia Itu Bernama Kepulauan Kei
Mengenal Geopark Merangin
Geopark Merangin diakui sebagai UNESCO Global Geopark karena luasnya yang mencapai 4.832,31 km² dan pesonanya yang memukau.
Kawasan ini memiliki topografi yang beragam, mulai dari puncak Gunung Masurai setinggi 2.900 mdpl, lembah, dan sungai hingga danau, gua, dan air terjun.
Berbagai flora dan fauna langka juga menghuni kawasan ini, menjadikannya rumah bagi lebih dari 4.000 jenis tanaman dan 372 spesies hewan, termasuk yang terancam punah.
Tak hanya kekayaan alam, keunikan geologi Geopark Merangin juga patut diacungi jempol. Kawasan ini menyimpan fosil tumbuhan purba yang berusia lebih tua dari Pulau Sumatra!
Pemandangan Karst, kaldera vulkanik, serta jejak artefak prasejarah memberikan sensasi perjalanan ke masa lampau bagi pengunjung.
Ketika Waktu Berhenti di Desa Adat Bena, Kampung Para Dewa di Ketinggian Flores
Daya Tarik Geopark Merangin
Kawan bisa menjelajahi beberapa gua ikonik seperti Gua Sengayu, Gua Sengering, hingga Gua Tiangko.
Bagi yang suka wisata danau, Merangin memiliki Danau Pauh, Danau Depati Empat, dan Danau Telago Biru, yang terkenal dengan keindahannya.
Jangan lewatkan pula air terjun eksotis seperti Air Terjun Sigerincing, Lempisang, Mukus, hingga Serintik Hujan Panas yang menjadi daya tarik wisata alam di kawasan ini.
Tak kalah menarik, sumber mata air panas seperti Fumarol Grao Sakti dan Nilo Sungsang menawarkan pengalaman berendam yang menyegarkan di tengah alam terbuka.
Aktivitas arung jeram di Sungai Manau menjadi agenda wajib bagi Kawan yang suka tantangan. Sembari berarung jeram, pengunjung bisa menyaksikan artefak fosil di sepanjang sungai, menjadi sebuah pengalaman seru dan edukatif untuk Kawan.
Menyelami Kejernihan Kali Biru, Surga yang Jatuh di Tengah Eloknya Raja Ampat
Budaya dan Kearifan Lokal
Masyarakat di sekitar Geopark Merangin dikenal sangat menjaga alam dan adat istiadat mereka. Kawan bisa mengunjungi Hutan Adat Guguk dan Hutan Adat Serampas Rantau Kermas yang masih terpelihara asri berkat kearifan lokal.
Desa Adat Air Batu dan Perkampungan Tradisional Rantau Panjang juga menyambut wisatawan yang ingin mengenal tradisi setempat.
Berinteraksi dengan penduduk lokal memberi kesempatan bagi Kawan untuk merasakan kekayaan budaya Merangin secara langsung.
Tapi jangan lupa, tetap hormati adat istiadat ya!
Melawat ke Desa Keciput, Permata Wisata di Ujung Utara Pulau Belitung
Fasilitas Wisata dan Akses
Di Desa Air Batu, tersedia homestay yang dikelola oleh warga setempat. Selain itu, fasilitas seperti toilet, tempat parkir, dan musala juga disediakan untuk kenyamanan wisatawan.
Bagi Kawan yang ingin menuju ke desa ini, jasa travel dari Kota Jambi atau Kota Bangko siap mengantar.
Aktivitas arung jeram di Sungai Manau tersedia dengan biaya sekitar Rp450.000 per orang, sudah termasuk makan, penginapan, dan jasa pemandu profesional.
Dengan banyaknya kegiatan dan tempat menarik di Geopark Merangin, sebaiknya Kawan berangkat sejak malam agar bisa menikmati keindahan alam sejak pagi hari.
Geopark Merangin bukan hanya sekadar tempat wisata alam, melainkan juga surga bagi pecinta petualangan dan penikmat sejarah. Dengan perpaduan antara pesona alam, geologi, dan budaya lokal, setiap sudutnya siap memberikan pengalaman luar biasa.
Apakah Kawan siap menjelajahi keajaiban Merangin? Yuk, rencanakan perjalanan dan rasakan langsung pesona alam dan budaya yang istimewa ini!
Menjelajahi Keindahan Desa Tifu di Pulau Buru, Nirwana Terpencil di Timur Indonesia
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
