Pada Selasa, 10 September 2024, Universitas Muhammadiyah A.R. Fachruddin, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG PAUD) melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di TK Aisyiyah, Kabupaten Tangerang.
Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Hibah BIMA yang didanai oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Sosialisasi ini berfokus pada Pemberian Makanan Tambahan Anak Sekolah (PMTAS) dengan tema "Gizi Lengkap Seimbang dengan Menu Berbasis Budaya Lokal," yang dirancang untuk mendukung tumbuh kembang anak melalui asupan gizi yang tepat.
Acara ini dimulai tepat pukul 13.00 WIB dan berlangsung selama dua jam dengan rangkaian kegiatan yang interaktif dan edukatif. Diikuti oleh guru, orang tua murid, serta para peserta didik, acara ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pemenuhan gizi anak-anak melalui pemberian makanan yang sehat dan seimbang, sambil tetap mempertahankan nilai-nilai budaya lokal yang kaya akan tradisi kuliner.
Setelah pembukaan acara yang hangat, sesi inti dimulai dengan sosialisasi tentang gizi yang disampaikan oleh narasumber dari Universitas Muhammadiyah A.R. Fachruddin. Dalam paparannya, Tim PKM BIMA PG PAUD UNIMAR menjelaskan secara rinci pentingnya gizi lengkap seimbang bagi perkembangan anak usia dini.
Ia juga menggarisbawahi bagaimana pemberian makanan tambahan yang tepat di sekolah dapat menjadi salah satu upaya untuk mengatasi masalah gizi seperti stunting dan malnutrisi yang masih menjadi tantangan di Indonesia. Materi yang dibawakan sangat interaktif, disertai dengan contoh-contoh makanan sehat yang mudah disiapkan di rumah dan kaya nutrisi.
Setelah sesi sosialisasi, kegiatan dilanjutkan dengan pembagian kelompok yang terdiri dari para guru dan orang tua. Setiap kelompok diberi tugas untuk mengembangkan konsep menu makanan sehat dengan bahan-bahan yang umum ditemukan di lingkungan setempat.
Langkah ini bertujuan untuk mengajak peserta mempraktekkan pengetahuan yang baru saja didapat tentang gizi dengan cara yang relevan dan berbasis budaya lokal. Setiap kelompok diminta membuat satu menu makanan sehat yang kemudian dipresentasikan kepada seluruh peserta.
Proses pembuatan menu tidak hanya dilakukan secara teoritis, tetapi juga diimplementasikan langsung dalam sesi memasak. Peserta kelompok secara antusias memasak bersama, didampingi oleh guru dan orang tua.
Aktivitas ini bukan hanya menyenangkan, tetapi juga edukatif, karena peserta dapat melihat secara langsung bagaimana mengolah makanan yang sehat, bergizi, dan tetap lezat untuk dikonsumsi anak-anak. Bahan-bahan yang digunakan pun merupakan hasil kearifan lokal, seperti penggunaan sayuran segar, kacang-kacangan, dan sumber protein seperti ikan dan telur.
Puncak dari kegiatan ini adalah momen makan bersama, di mana semua menu yang telah disiapkan oleh masing-masing kelompok disajikan untuk dinikmati bersama. Kebersamaan dan kehangatan terasa sangat kental saat para peserta, guru, dan orang tua duduk bersama menikmati hasil karya mereka.
Sambil makan, diskusi ringan berlangsung tentang cara-cara lain untuk memperkaya variasi menu harian anak-anak dengan tetap memperhatikan kebutuhan nutrisi yang seimbang.
Acara ditutup dengan ucapan terima kasih dari panitia kepada seluruh peserta yang telah berpartisipasi. Dengan terselenggaranya sosialisasi ini, diharapkan para orang tua dan guru memiliki pemahaman yang lebih mendalam tentang pentingnya gizi seimbang dalam mendukung pertumbuhan anak-anak, serta mampu menerapkan pengetahuan ini dalam kehidupan sehari-hari, khususnya di lingkungan sekolah.
Melalui kegiatan pengabdian ini, Universitas Muhammadiyah A.R. Fachruddin berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam menciptakan generasi yang lebih sehat, cerdas, dan berdaya, sekaligus melestarikan nilai-nilai lokal yang sarat akan kebijaksanaan dan kearifan.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
