Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Muhammadiyah (UM) Lampung 2024 baru-baru ini menyelenggarakan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) di SMA Islam Kebumen. Kegiatan yang diadakan pada 1 September 2024 ini mengusung tema "Peningkatan Keterampilan Sosial Remaja sebagai Upaya Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba dan Bullying di Lingkungan Sekolah". Acara ini mendapat dukungan penuh dari Kepala Sekolah Hi. Ahmad Damiri.
PKM ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan keterampilan siswa dalam menghadapi tantangan sosial seperti penyalahgunaan narkoba dan bullying. Kegiatan ini melibatkan berbagai sesi edukatif yang dirancang untuk memberikan pengetahuan mendalam dan keterampilan praktis kepada siswa SMA Islam Kebumen.
Dalam kegiatan tersebut, mahasiswa KKN UM Lampung memfasilitasi beberapa sesi penting, yaitu:
- Workshop penyalahgunaan narkoba: Sesi ini dipimpin oleh narasumber dari bidang kesehatan mental dan adiksi yang menjelaskan dampak negatif narkoba serta metode pencegahan. Materi yang disampaikan mencakup efek jangka panjang dari narkoba pada kesehatan fisik dan mental, serta strategi untuk menghindari penggunaan narkoba.
- Diskusi tentang bullying: Dalam sesi ini, peserta diajak untuk memahami berbagai bentuk bullying, dampaknya terhadap korban, serta cara-cara untuk mengatasi dan melawan perilaku bullying. Diskusi ini juga mencakup strategi untuk menciptakan lingkungan sekolah yang lebih aman dan inklusif.
- Simulasi dan role-play: Sesi ini bertujuan untuk mengasah keterampilan sosial siswa dalam menghadapi situasi konflik dan stres. Melalui simulasi dan role-play, siswa berlatih teknik komunikasi, resolusi konflik, dan empati, yang diharapkan dapat meningkatkan kemampuan mereka dalam berinteraksi dengan orang lain.
- Pelatihan keterampilan sosial: Selain fokus pada narkoba dan bullying, kegiatan ini juga meliputi pelatihan keterampilan sosial seperti teknik berkomunikasi yang efektif, mendengarkan aktif, dan membangun hubungan yang sehat dengan teman sebaya.
Kepala Sekolah SMA Islam Kebumen, Hi. Ahmad Damiri, memberikan sambutan positif terhadap kegiatan ini. "Kami sangat mengapresiasi upaya mahasiswa KKN UM Lampung. Kegiatan ini sangat relevan dan penting untuk perkembangan siswa kami. Peningkatan keterampilan sosial akan membantu mereka menghadapi berbagai tantangan yang mungkin mereka temui di luar sekolah," ujar Damiri.
Kegiatan ini juga disambut baik oleh para siswa dan orang tua. Rizal, salah satu siswa yang mengikuti kegiatan tersebut, mengungkapkan, "Kegiatan ini sangat membantu saya memahami dampak narkoba dan bagaimana cara menghindarinya. Selain itu, saya juga belajar banyak tentang bagaimana menangani bullying dan masalah sosial lainnya."
Ibu Siti, salah satu orang tua siswa, menambahkan, "Saya merasa sangat senang anak-anak kami mendapatkan kesempatan untuk belajar tentang topik-topik penting ini. Ini adalah langkah positif untuk memastikan mereka bisa menghadapi tantangan sosial dengan lebih baik."
Keberhasilan kegiatan PKM ini juga didorong oleh dukungan berbagai pihak, termasuk komunitas lokal yang berkontribusi dalam penyediaan fasilitas dan materi. Keterlibatan masyarakat setempat menunjukkan komitmen bersama untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman dan mendukung bagi perkembangan remaja.
Mengatasi Lalat Buah dengan Petrogenol: Uji Coba Tim KKN-PPM UGM 2024 di Desa Jati
Evaluasi dan Harapan Masa Depan
Setelah kegiatan, evaluasi dilakukan untuk mengukur dampak dan efektivitas program. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa siswa merasa lebih siap dan percaya diri dalam menghadapi berbagai masalah sosial. Program ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi kegiatan serupa di masa depan, dengan perluasan cakupan dan partisipasi dari lebih banyak sekolah dan komunitas.
Dengan suksesnya PKM ini, mahasiswa KKN UM Lampung tidak hanya memberikan pengetahuan baru tetapi juga keterampilan praktis yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari siswa. Inisiatif ini menunjukkan bahwa kolaborasi antara pendidikan formal dan program-program kreatif dapat menghasilkan perubahan yang signifikan dan positif dalam masyarakat.
Kegiatan ini adalah contoh nyata dari upaya bersama untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan remaja. Melalui program seperti ini, diharapkan siswa tidak hanya memperoleh pengetahuan tetapi juga keterampilan yang berguna untuk menghadapi tantangan di masa depan.
Program ini juga memperlihatkan betapa pentingnya peran aktif dari berbagai pihak dalam mendukung perkembangan remaja dan menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan mendukung bagi mereka.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
