Tempel, 7 Juli 2024 – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Gadjah Mada (UGM) melaksanakan program pengabdian masyarakat di Desa Pondokrejo, Kecamatan Tempel, Kabupaten Sleman.
Salah satu kegiatan unggulan dalam program ini adalah sosialisasi mengenai "Pola Asuh yang Efektif untuk Orang Tua," yang dipimpin oleh Ayesha Zia Qudsia. Program ini diadakan sebagai respons terhadap kebutuhan masyarakat, khususnya para ibu, yang merasa kesulitan dalam menjalin ikatan yang baik dengan anak-anak mereka, terutama dalam hubungan antara ayah dan anak.
Sebelum sosialisasi dilakukan, Ayesha Zia Qudsia menemukan bahwa banyak anak di Desa Pondokrejo masih kurang mendapatkan perhatian yang memadai dari orang tua mereka. Beberapa anak menunjukkan perilaku kurang baik yang mereka tiru dari konten-konten di YouTube, yang seharusnya berada di bawah pengawasan orang tua.
Fenomena ini menunjukkan bahwa ada kebutuhan mendesak untuk meningkatkan kesadaran orang tua mengenai pentingnya pola asuh yang tepat, terutama dalam era digital saat ini.
Dalam pelaksanaan sosialisasi, Ayesha Zia Qudsia menghadapi tantangan dalam menyampaikan materi. Tantangan utamanya adalah bagaimana membuat informasi yang disampaikan tetap menarik dan mudah dipahami oleh para ibu, yang memiliki rentang perhatian terbatas.
Oleh karena itu, Ayesha menggunakan metode yang sangat interaktif, termasuk diskusi kelompok dan sesi tanya jawab, untuk memastikan bahwa materi dapat diserap dengan baik oleh peserta. Selain itu, Ayesha juga memberikan doorprize sebagai bentuk apresiasi kepada para peserta yang aktif berpartisipasi, yang semakin mendorong antusiasme mereka dalam mengikuti sosialisasi.
Hasil dari sosialisasi ini sangat positif. Para peserta merasa senang dan terbantu dengan materi yang disampaikan oleh Ayesha. Salah satu peserta bahkan mengajukan pertanyaan tentang cara yang efektif untuk membangun hubungan antara anak dan ayah, serta bagaimana mendisiplinkan anak tanpa merusak hubungan tersebut.
Ayesha dengan tenang memberikan jawaban berdasarkan pengetahuan psikologi dan riset yang telah ia lakukan, dan peserta tersebut tampak puas dengan penjelasannya. Sosialisasi ini tidak hanya menjadi ajang untuk belajar, tetapi juga menjadi tempat bagi para ibu untuk berbagi pengalaman dan tantangan dalam menjalani peran sebagai orang tua.
Program sosialisasi ini juga selaras dengan beberapa tujuan dari Sustainable Development Goals (SDGs), terutama SDG 3: Kesehatan dan Kesejahteraan, SDG 4: Pendidikan Berkualitas, dan SDG 5: Kesetaraan Gender.
Melalui sosialisasi ini, Ayesha berkontribusi pada SDG 3 dengan mengedukasi para orang tua tentang pentingnya pola asuh yang mendukung kesehatan dan kesejahteraan anak. Pola asuh yang baik tidak hanya mendukung perkembangan fisik dan mental anak, tetapi juga mengurangi risiko masalah kesehatan di masa depan.
Selain itu, program ini mendukung SDG 4 dengan meningkatkan peran orang tua dalam pendidikan anak, terutama dalam menciptakan lingkungan belajar yang kondusif di rumah. Ayesha juga menekankan pentingnya peran ayah dalam pengasuhan anak, sejalan dengan SDG 5 yang menargetkan kesetaraan gender.
Dengan mendorong partisipasi aktif ayah dalam pengasuhan, Ayesha berupaya menciptakan keseimbangan peran dalam rumah tangga, yang pada akhirnya akan membentuk hubungan keluarga yang lebih harmonis dan kuat.
Melalui program sosialisasi ini, Ayesha Zia Qudsia dan tim KKN-PPM UGM berharap dapat memberikan dampak positif yang nyata bagi masyarakat Desa Pondokrejo. Mereka berharap dapat membantu membentuk generasi yang lebih baik, yang sadar akan pentingnya pola asuh yang efektif dan penuh kasih, serta mampu menghadapi tantangan zaman dengan cara yang sehat dan seimbang.
Sosialisasi ini juga diharapkan dapat mendorong lebih banyak orang tua, terutama para ayah, untuk terlibat aktif dalam pendidikan dan pengasuhan anak-anak mereka, sehingga tercipta keluarga yang lebih kuat dan sejahtera.
Dengan adanya program ini, masyarakat Desa Pondokrejo diharapkan tidak hanya mendapatkan pengetahuan baru. Namun, juga lebih termotivasi untuk menerapkan pola asuh yang lebih baik dalam kehidupan sehari-hari, yang pada akhirnya akan meningkatkan kualitas hidup mereka secara keseluruhan.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News