Tahukah Kawan jika makanan khas Gresik memiliki keunikan tersendiri. Kawan pasti kepo apa saja sih, makanan khas Gresik yang wajib dicoba? Simak makanan populer di Gresik berikut ini!
Nasi Krawu
Nasi Krawu Gresik adalah makanan khas dari Kota Gresik yang dikenal karena kelezatan rasanya dan keunikan teksturnya.
Makanan ini berasal dari kata "krawukan," yang berarti mengambil nasi atau lauk dengan jari tangan langsung tanpa menggunakan sendok atau alat lainnya.
Nasi Krawu Gresik terdiri dari nasi pulen yang hangat, disajikan dengan semur daging sapi, irisan daging sapi, jeroan sapi, dan sambal terasi.
Sambal terasi yang digunakan memiliki rasa pedas yang khas, menambah kelezatan pada hidangan ini. Penyajiannya di atas daun pisang menambah aroma dan cita rasa unik.
Salah satu ciri khas dari Nasi Krawu adalah tiga jenis sambal terasi yang disajikan: krawu (pedas), abon (manis), dan mangot (gurih). Kombinasi ini memberikan perpaduan rasa yang kompleks dan menggugah selera.
Sebagai warisan kuliner yang berharga, Nasi Krawu telah diakui sebagai Warisan Budaya Tak Benda Indonesia oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia pada tahun 2022.
Hidangan ini sangat populer di kalangan masyarakat Gresik dan sering menjadi menu utama di berbagai tempat makan di sana, dengan variasi lauk yang beragam.
Baca Juga: Tradisi Berbagi Kolak Ayam, Warisan Sunan Dalem yang Dirawat Warga Gresik
Otak-Otak Bandeng
Otak-otak bandeng Gresik adalah hidangan khas dari Kota Gresik, Jawa Timur. Terbuat dari daging ikan bandeng yang dipilih dengan ukuran sekitar 4 ons dan tidak berbau tanah, otak-otak bandeng ini melalui proses pembuatan yang cukup unik. Daging ikan dikeluarkan dari tulangnya dengan cara dipukul menggunakan pemukul daging, kemudian disangrai hingga setengah matang dan digiling.
Bumbu halus yang digunakan terdiri dari bawang merah, bawang putih, cabai merah, ketumbar, kemiri, jahe, kunyit, lengkuas, dan garam, yang dicampurkan ke dalam daging ikan. Setelah itu, adonan dibungkus kembali dengan kulit ikan dan dikukus hingga matang.
Hidangan ini memiliki rasa gurih dengan tekstur isian yang lembut, sering disajikan dengan sambal terasi sebagai pelengkap untuk menambah rasa pedas. Otak-otak bandeng dapat disimpan hingga dua hari pada suhu ruang atau lebih lama jika disimpan di lemari es.
Baca Juga: Kenalan sama Keripik Getas nya Gresik, Camilan Berbahan Dasar Kelapa
Bonggolan
Bonggolan Gresik adalah makanan khas dari Kota Gresik, Jawa Timur. Hidangan ini dibuat dari bahan-bahan utama seperti ikan laut, penyedap makanan, air, garam, daun pisang, tepung terigu, dan gula.
Proses pembuatannya melibatkan pengeluaran daging ikan dari tulangnya dengan cara dipukul, kemudian disangrai dan digiling.
Daging yang telah digiling dicampur dengan tepung kanji dan garam, lalu adonan tersebut dibungkus dengan daun pisang dan dikukus hingga matang. Setelah dingin, Bonggolan digoreng hingga berwarna kecoklatan.
Bonggolan memiliki tekstur yang kenyal dan rasa yang gurih, sering disajikan dalam keadaan hangat dan tersedia dalam berbagai variasi rasa yang menarik.
Hidangan ini dapat disimpan hingga dua hari pada suhu ruang atau lebih lama jika disimpan di lemari es. Bonggolan mudah ditemukan di pasar-pasar tradisional Gresik dan juga tersedia secara online melalui platform seperti Shopee dan Tokopedia.
Bonggolan sangat populer di kalangan masyarakat Gresik, sering dijadikan sebagai kudapan favorit.
Selain rasanya yang enak, Bonggolan juga dikenal sebagai makanan tradisional yang sehat dan aman untuk dikonsumsi.
Sego Rumo
Sego Rumo Gresik adalah hidangan khas dari Kota Gresik, Jawa Timur. Hidangan ini terdiri dari nasi atau lontong yang disajikan di atas pincuk (tempat makan dari daun pisang), dengan tambahan sayuran bayam rebus dan kerupuk yang sudah diremas.
Bumbu utama yang digunakan adalah bubur rumo, yaitu bubur halus berwarna oranye yang dibumbui dengan bawang putih, cabai besar, lengkuas, dan kunyit, yang dilapisi di atas nasi. Untuk menambah cita rasa, hidangan ini juga dilengkapi dengan sambal dan taburan koya.
Sego Rumo biasanya dimakan menggunakan sendok daun pisang dan sering dijadikan menu sarapan oleh masyarakat Gresik.
Hidangan ini memiliki sejarah yang unik, dimulai pada abad ke-15 oleh seorang perempuan yang hidup dalam kesulitan di desa Roomo, Manyar, Gresik.
Ia kemudian diberi saran oleh salah satu wali di sana untuk menjual makanan ini dengan menggunakan nama desanya sebagai nama produk.
Sego Rumo sangat populer di kota asalnya dan dapat ditemukan di tempat-tempat makan di kawasan wisata Gresik atau di warung lesehan.
Baca Juga: Pudak, Kuliner Khas Gresik yang Wajib Dicoba!
Nasi Karak
Nasi Karak Gresik adalah hidangan khas dari Kota Gresik, Jawa Timur. Hidangan ini terdiri dari campuran nasi putih dan ketan hitam yang dimasak bersama hingga matang.
Proses pembuatan Nasi Karak melibatkan penggunaan bahan-bahan seperti daun pandan, garam, dan air mendidih untuk memberikan aroma dan rasa yang khas.
Setelah matang, Nasi Karak disajikan dengan taburan serundeng kelapa dan parutan kelapa, yang menambah cita rasa gurih pada hidangan ini.
Biasanya, Nasi Karak disajikan bersama tempe goreng tepung yang digoreng hingga krispi, memberikan kombinasi tekstur yang menarik.
Nasi Karak Gresik sangat populer di kalangan masyarakat Gresik, terutama karena harganya yang terjangkau dan rasanya yang lezat.
Hidangan ini sering dijadikan sarapan favorit oleh warga setempat. Nasi Karak juga memiliki sejarah yang panjang dan telah menjadi bagian integral dari kuliner tradisional Gresik.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
