tolak nyaman jadi hero indra sjafri siap perjuangkan tugas negara di sea games 2025 - News | Good News From Indonesia 2025

Tolak Nyaman Jadi "Hero": Indra Sjafri Siap Perjuangkan Tugas Negara di SEA Games 2025

Tolak Nyaman Jadi "Hero": Indra Sjafri Siap Perjuangkan Tugas Negara di SEA Games 2025
images info

Indra Sjafri/PSSI


Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) secara resmi menunjuk Indra Sjafri sebagai pelatih Timnas U-22 Indonesia di ajang SEA Games 2025. Sebelumnya Indra Sjafri juga memimpin Timnas U-22 ketika berlaga di ajang SEA Games 2023.

Tetapi setelah itu, Indra Sjafri dipecat usai gagal meraih prestasi di ajang Asia. Tetapi setelah menganggur cukup lama, Indra Sjafri kembali menerima tawaran PSSI untuk melatih kelompok usia muda di ajang regional Asia Tenggara.

Indra Sjafri menyampaikan alasan kembali mau melatih Timnas U-22 Indonesia di SEA Games 2025 meski sudah menjadi pahlawan di event dua tahun lalu. Indra Sjafri dengan percaya diri mengatakan bahwa profesinya adalah sebagai pelatih.

“Kenapa mau lagi? Kan saya memang pekerjaan saya pelatih. Iya kan?,” ujar Indra Sjafri kepada awak media di Menara Mandiri, Jakarta, Senin (29/9/2025).

“Jawabannya, ini tugas negara. Kalau saya mau nyaman, saya sudah hero (pahlawan) 32 tahun medali emas. Sebenarnya stop di situ,” ucapnya.

Pelatih yang berhasil membawa Timnas U-19 Indonesia meraih gelar juara Piala AFF U-19 2024 lalu tersebut mengaku bahwa ia siap menggemban tugas negara ini. Dia bahkan siap menerima konsekuensi apapun dengan hasil yang didapatkan di SEA Games 2025 nanti.

“Tapi karena ini ditugasi oleh negara, lewat PSSI, dan disampaikan juga tadi oleh Pak Waketum, apapun akibatnya setelah ini,” katanya.

“Saya siap untuk memperjuangkan tugas negara ini dan juga sesuai dengan arah Ketua Umum dan ini harus kita kerjakan secara bersama-sama,” ujarnya.

Dia mengaku akan segera membentuk membentuk kerangka pemain terbaik. Ia juga mengaku sudah membaca regulasi di SEA Games ini, apa saja yang diterapkan dan berapa banyak pemain yang bisa dibawa nantinya.

“Respon kami setelah diumumkan ini adalah berdiskusi dengan kesekjenan PSSI nanti untuk menutup team behind the team para asisten pelatih dan ofisial yang nanti akan membantu kami,” katanya.

“Dan Insya Allah nanti dalam waktu dekat kami akan umumkan siapa-siapa saja yang akan kami rekrut untuk membantu kami.”

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.