peringatan keras nova arianto untuk garuda muda fokus dan konsistensi jadi catatan terbesar - News | Good News From Indonesia 2025

Peringatan Keras Nova Arianto untuk Garuda Muda: 'Fokus dan Konsistensi Jadi Catatan Terbesar'

Peringatan Keras Nova Arianto untuk Garuda Muda: 'Fokus dan Konsistensi Jadi Catatan Terbesar'
images info

Pelatih Timnas U-17 Indonesia, Nova Arianto menyampaikan pesan usai program pemusatan latihan bersama anak asuhnya di Bulgaria. Timnas U-17 Indonesia berlatih dua pekan di Bulgaria pada 1-14 September 2025.

Latihan ini menjadi bagian dari persiapan Garuda Muda menuju Piala Dunia U-17 2025. Pada Piala Dunia U-17, Garuda Muda akan berjumpa dengan Brasil, Honduras dan Zambia.

Timnas U-17 tidak hanya berlatih, tetapi juga menggelar tiga laga uji coba. Dua laga perdana digelar tertutup dan tidak disiarkan langsung.

Timnas Indonesia menang 6-0 atas Septemvri Sofia U-17 (7/9) dan CSKA Sofia (10/9). Tetapi anak asuh Nova Arianto gagal menutup uji coba dengan kemenangan.

Garuda Muda kalah 0-1 dari Makedonia Utara dalam laga yang digelar di Stadion Dragalevts, Bulgaria, Sabtu (13/9/2025). Karena itu, Garuda Muda pulang dengan catatan 1 kemenangan, 1 hasil seri dan 1 kekalahan.

Hasil ini kurang lebih sama dengan Timnas U-17 ketika tampil di Piala Kemerdekaan 2025 lalu. Walau begitu, Nova Arianto bersyukur anak asuhnya bisa merasakan latihan di Bulgaria.

Pasalnya, latihan di Bulgaria jadi tes sesungguhnya menghadapi lawan dengan postur lawan yang kekar seperti saat tampil di Piala Dunia. Dia mengaku bahwa. Pemusatan latihan ini bakal menjadi jalan untuk mencari komposisi terbaik tim menuju Piala Dunia U-17 2025.

"Puji Tuhan Training Camp Bulgaria telah berakhir dan kami sangat bersyukur pemain berkesempatan mendapatkan uji coba dengan karakter dan postur lawan yang sangat baik di Bulgaria," ujar Nova di akun Instagram pribadinya.

"Sesuai tujuan awal kami dimana TC Bulgaria adalah bagaimana kami memberikan kesempatan untuk memberikan pengalaman bertanding internasional kepada semua pemain."

"Selain bagaimana menjadi bagian proses kami mencari komposisi tim inti menuju World Cup U-17," ujarnya.

Tetapi dirinya mengirimkan peringatan keras ke anak asuhnya. Dia menilai Garuda Muda masih belum bisa menjaga fokus dan konsistensi.

Hal tersebut yang memicu kekalahan timnya saat berduel lawan Makedonia Utara. Masalah fokus yang kurang terjaga bakal mempengaruhi mental bertanding rekan setim.

"Masalah fokus dan konsistensi menjadi catatan dan evaluasi terbesar kami selama di Bulgaria," ujarnya.

"Karena disaat pemain lepas secara mental maka performa tim menjadi kurang baik," katanya.

Dirinya menjelaskan akan ada pemusatan latihan kembali di Yogyakarta bersama Timnas U-17 Indonesia. Latihan ini akan menjadi pemusatan terakhir sebelum bertolak ke Dubai.

"Pastinya menjadi evaluasi kami kedepan sebelum Timnas U17 akan melakukan persiapan akhir di Yogyakarta dan melakukan uji coba terakhir di Dubai sebelum kami tampil di World Cup U-17 Qatar," ujarnya.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.