inovasi hijau dari lumajang pemuda ubah limbah program makan bergizi gratis menjadi pupuk dan pakan magot - News | Good News From Indonesia 2025

Inovasi Hijau dari Lumajang, Pemuda Ubah Limbah Program Makan Bergizi Gratis Menjadi Pupuk dan Pakan Magot

Inovasi Hijau dari Lumajang, Pemuda Ubah Limbah Program Makan Bergizi Gratis Menjadi Pupuk dan Pakan Magot
images info

Inovasi Hijau dari Lumajang, Pemuda Ubah Limbah Program Makan Bergizi Gratis Menjadi Pupuk dan Pakan Magot


Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Lumajang, Jawa Timur, tidak hanya membawa manfaat gizi seimbang bagi anak-anak desa. Di balik dapur umum program ini, tetapi juga melahirkan inovasi berkelanjutan dari para pemuda yang ingin menciptakan solusi dari limbah makanan.

Salah satunya dilakukan oleh Asriafi Ath Thoriq dan Dzaki Fahruddin, dua pemuda yang terinspirasi untuk mengolah sisa makanan dari kegiatan MBG. Mereka memanfaatkan bahan sisa dapur seperti sayuran busuk, nasi, dan buah untuk diolah menjadi eco enzyme, pupuk cair alami yang berguna bagi tanaman.

Tak berhenti di situ, limbah organik yang tidak bisa dijadikan pupuk kemudian difermentasi menjadi pakan magot. Magot hasil budidaya tersebut bisa digunakan sebagai pakan ternak dan ikan, menciptakan siklus ekonomi yang ramah lingkungan. Dengan begitu, sampah dapur yang dulunya tak bernilai kini berubah menjadi produk yang membawa manfaat nyata.

Proses pengelolaan limbah dilakukan dengan disiplin dan terencana. Para pemuda memilah sisa makanan sejak dari dapur umum, lalu menampungnya dalam wadah fermentasi tertutup. Setelah beberapa minggu, cairan hasil fermentasi dipisahkan dan dikemas menjadi pupuk cair siap jual.

Inisiatif ini tak hanya berfokus pada aspek ekonomi, tetapi juga membangun kesadaran lingkungan di kalangan anak muda Lumajang. Mereka belajar mengelola sumber daya, memahami daur ulang, dan berkontribusi menjaga kebersihan lingkungan desa.

Dengan dukungan pemerintah daerah dan komunitas setempat, gerakan ini menjadi contoh inovasi limbah MBG yang berdampak luas. Dari Lumajang, semangat hijau ini diharapkan bisa menginspirasi daerah lain untuk menciptakan ekonomi sirkular dan berkelanjutan.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.