Selama periode Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, pengguna jalan dapat memanfaatkan Seksi 1 dan Seksi 2 dari proyek Tol Probolinggo-Situbondo-Banyuwangi (Prosiwangi).
Jalur sepanjang 24 kilometer ini menjadi solusi untuk memangkas waktu tempuh bagi pengendara yang datang dari arah barat menuju kawasan wisata dan pelabuhan di wilayah timur.
Bagi pengendara yang akan masuk, titik akses utama dimulai dari Gerbang Tol Gending (Seksi 1) yang menyambung langsung dengan jaringan Tol Trans Jawa sebelumnya.
Jalur fungsional ini akan melintasi wilayah Kraksaan hingga berakhir di titik keluar sementara di Paiton (Seksi 2).
Pembukaan rute ini tidak hanya ditujukan untuk kendaraan pribadi, tetapi juga sangat krusial dalam menjaga kelancaran distribusi logistik nasional agar tidak menumpuk di jalan arteri.
"Tol Prosiwangi Seksi 1-2 (Gending-Paiton) siap fungsional pada Natal dan Tahun Baru 2025/2026 untuk mendukung kelancaran arus mudik, liburan, dan distribusi logistik," tulis keterangan resmi Kementerian PU.
Menteri PU Dody Hanggodo mengatakan pembukaan rute ini memiliki nilai ekonomi yang tinggi di luar sekadar infrastruktur fisik. Efisiensi distribusi barang dan jasa melalui jalan tol diharapkan dapat menurunkan biaya investasi dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi di wilayah Jawa Timur bagian timur.
Meski baru mencapai Paiton, pembangunan tahap pertama ini akan terus dilanjutkan hingga Besuki sebelum nantinya tersambung penuh menuju Ketapang.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News


