AMBAL (KebumenUpdate.com) – Pameran Wetan Prau (PWP) Tahun 2025 di Desa Ambalresmi, Kecamatan Ambal, bukan sekadar ajang unjuk inovasi, namun juga fokus pada penggalian dan pengingatan kembali potensi sejarah serta budaya lokal.
Desa Ambalresmi sengaja dipilih sebagai lokasi PWP edisi kedua dengan tema “Sejarah di Tepi Samudra” untuk menindaklanjuti penetapannya sebagai Kampung Jawa Kebumen.
Bupati Lilis Nuryani meninjau Pameran Wetan Prau di Bangunan Kepatihan Desa Ambalresmi Kecamatan Ambal. (Foto: Hari)
Kepala Bapperida Kabupaten Kebumen, Bahrun Munawir, menjelaskan bahwa pelaksanaan PWP kali ini, yang berlangsung dari 7-13 Desember 2025, bertujuan mengingatkan kembali sejarah Desa Ambalresmi yang pada saat itu diinisiasi oleh Ir Mohammad Yahya Fuad SE.
“Tahun ini kami menggali potensi desa di Desa Ambalresmi, untuk mengingatkan sejarah bahwa Desa Ambalresmi sudah ditetapkan sebagai Kampung Jawa Kebumen. Ini hanya mengangkat sebagian kecil potensi desa, tapi paling tidak ini mengawali kembali pengembangan budaya yang ada di Kabupaten Kebumen,” jelas Bahrun Munawir, Sabtu 13 Desember 2025.
Baca Selengkapnya

