makna ritual siraman panjang di keraton kasepuhan cirebon peringati maulid nabi muhammad saw gCeTz7 - News | Good News From Indonesia 2025

Makna Ritual Siraman Panjang di Keraton Kasepuhan Cirebon Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW

Makna Ritual Siraman Panjang di Keraton Kasepuhan Cirebon Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW
images info

Cirebon – Keraton Kasepuhan Cirebon kembali melaksanakan tradisi tahunan dalam rangka memperingati Hari Maulid Nabi Muhammad SAW pada Selasa (10/9/2024) pagi.

Tradisi ini dikenal sebagai ritual siraman panjang, yang melibatkan pencucian piring peninggalan Wali Sanga. Piring-piring tersebut akan digunakan dalam perayaan puncak Maulid Nabi Muhammad SAW, atau dikenal dengan tradisi Panjang Jimat.

Ritual tahunan ini dilakukan di Bangsal Pungkuran Keraton Kasepuhan, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon. Para abdi dalem yang mengenakan pakaian putih (beskap) secara bergiliran membawa piring selawat, dua guci besar, dan dua penutup lampu minyak yang dibalut kain putih peninggalan Wali Sanga untuk dicuci.

Sebelum pencucian dimulai, keluarga Keraton Kasepuhan, abdi dalem, dan masyarakat setempat mengadakan doa bersama. Setelah itu, ritual pencucian berlangsung diiringi dengan bacaan selawat dari para abdi dalem yang turut serta dalam Siraman Panjang.

Setelah benda-benda tersebut dicuci dan dibungkus kembali dengan kain putih, abdi dalem menyimpannya di gudang jimat untuk digunakan sebagai wadah makanan pada tradisi panjang jimat mendatang.

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.