jaringan kepesantrenan senori singgahan dan padangan SB24Uv - News | Good News From Indonesia 2025

Jaringan Kepesantrenan: Senori, Singgahan, dan Padangan

Jaringan Kepesantrenan: Senori, Singgahan, dan Padangan
images info

Senori dan Singgahan memiliki jejaring dengan Padangan, utamanya dalam rantai Triloka Benawa — tiga titik perahu pangkalan dakwah abad 17 M. 

Kawasan Tuban Selatan, utamanya Senori, Singgahan, dan Bangilan dikenal sebagai kawasan identik pesantren salaf. Di wilayah ini juga muncul banyak nama ulama intelektual seperti KH Munawwar Sendang, KH Abul Fadhol Senori, KH Masyhuri Senori, KH Misbah Mustofa Bangilan, Kiai Djoned Senori, Kiai Syarbini, hingga KH Muslih Tanggir.

Sejak awal abad 20 M, kawasan Senori dan Singgahan sudah banyak dipenuhi pesantren salaf hingga pesantren formal. Tak heran jika dari kawasan tersebut, muncul banyak nama-nama besar para mushonif dan intelektual. Keberadaan pesantren, secara tak langsung, membentuk ekosistem yang mentradisi pada kehidupan sehari-hari.

Dalam kaidah sosial, Pesantren Tradisional (Pesantren Salaf) bukan sekadar lembaga pendidikan, melainkan tatanan hidup yang diikat tradisi keilmuan klasik, spiritualitas, dan relasi sosial yang bertumbuh secara organik dalam kehidupan masyarakat. Tak heran keberadaannya kerap membentuk sebuah ekosistem.

Senori, Singgahan, dan Padangan dalam catatan tangan masa silam (Jurnaba)

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.