BINUS University melalui Program Studi Primary Teacher Education (PGSD) kembali menegaskan komitmennya dalam mencetak pendidik masa depan yang adaptif, inovatif, dan berdaya saing global. Hal ini ditandai dengan suksesnya penyelenggaraan EduTalks: Shaping Future Educators, Inspiring Global Impact di Auditorium BINUS @Kemanggisan Anggrek Campus, yang sekaligus menjadi momentum peluncuran Beasiswa 100% untuk Program Studi PGSD BINUS University.
Dalam sambutannya, Dr. Elisa Carolina Marion, S.S., M.Si., Dekan Faculty of Humanities BINUS University, menegaskan bahwa PGSD BINUS University merupakan bagian penting dari visi besar BINUS University dalam memberdayakan masyarakat melalui pendidikan.
“PGSD BINUS University adalah wujud nyata dari komitmen kami untuk melahirkan pendidik dengan standar internasional. Lulusan kami tidak hanya siap mengajar di ruang kelas, tetapi juga terhubung dengan jaringan global employability yang luas. Melalui beasiswa penuh ini, kami ingin memberikan kesempatan kepada generasi muda untuk meraih mimpi menjadi pendidik berkelas dunia yang membawa dampak positif bagi masyarakat.”
Acara EduTalks 2025
Acara ini menggabungkan talkshow interaktif, hiburan kreatif, dan trial class, yang dihadiri oleh ratusan peserta dari kalangan pelajar, mahasiswa, praktisi pendidikan, hingga pelaku industri. EduTalks 2025 tidak hanya menjadi ajang berbagi wawasan, tetapi juga pernyataan visi BINUS University untuk terus melahirkan pendidik yang siap menjawab tantangan pendidikan di tingkat nasional maupun global
Head of Program PGSD BINUS University, Wahyu Setioko, S.Si., M.A., Ph.D menambahkan bahwa PGSD BINUS University bukan hanya mencetak guru sekolah dasar, tetapi juga pendidik profesional yang berkontribusi di berbagai ekosistem pendidikan, mulai dari sekolah internasional hingga perusahaan Education Technology. Ia menekankan bahwa beasiswa penuh ini membuka peluang bagi para generasi muda untuk melangkah dan menggapai karier di berbagai sektor edukasi yang lebih luas.
Dalam sesi talkshow, Marc Irawan, CEO CoLearn, menyoroti bahwa teknologi, khususnya Education Technology, akan mengubah peran guru dari sekadar pengajar di kelas menjadi fasilitator pembelajaran yang lebih personal, interaktif, dan berbasis data. Guru di masa depan bukan hanya mengajar, tetapi juga menjadi profesi yang memanfaatkan platform digital.
“Lulusan PGSD BINUS University memiliki peluang karier yang luas, termasuk di perusahaan Education Technology seperti sebagai content creator pendidikan, learning consultant, hingga product specialist yang mengembangkan solusi pembelajaran digital. Inilah era di mana guru bertransformasi menjadi inovator dalam ekosistem pendidikan global.”
Peran guru masih strategis
Evi Trisna, Advisor Indonesia Mengajar, juga menekankan bahwa di Indonesia saat ini, peran guru menjadi sangat strategis karena mereka berada di garis depan untuk membekali generasi muda menghadapi tantangan zaman. Untuk mahasiswa PGSD BINUS University, pesan saya sederhana yaitu jadilah pendidik yang berani berinovasi, terbuka dengan perkembangan, dan tetap berakar pada nilai-nilai lokal.
“Dengan kombinasi tersebut, Anda bisa membawa dampak nyata, tidak hanya di kelas atau komunitas sekitar, tetapi juga dalam ekosistem pendidikan berskala global.”
Inspirasi semakin terasa lewat kisah Lorensia Ria Audini, alumni PGSD BINUS University yang kini berkarier sebagai guru di Global Prestasi School, sekolah internasional yang menggunakan kurikulum Cambridge. Ia menuturkan bahwa pengalaman belajar di PGSD BINUS membekalinya dengan metodologi mengajar, kompetensi global, kurikulum internasional, hingga keterampilan komunikasi lintas budaya yang membuatnya percaya diri menembus sekolah internasional
Menurutnya, beasiswa ini akan membuka jalan bagi lebih banyak generasi muda untuk mengikuti jejak serupa.
Selain diskusi inspiratif, acara EduTalks juga menampilkan kreativitas mahasiswa PGSD BINUS University melalui sebuah drama musikal. Suasana semakin semarak dengan penampilan dari Binusfluencer Nadine Abigail dan Charisa Faith, yang menghadirkan hiburan segar sekaligus pesan motivatif bagi audiens.
BINUS University, baik dengan institusi pendidikan internasional, startup teknologi pendidikan, maupun lembaga non-profit global, mahasiswa PGSD BINUS University mendapatkan peluang karier yang melampaui batas ruang kelas tradisional.
Dengan inisiatif ini, BINUS University sekali lagi mempertegas perannya dalam Fostering and Empowering the Society melalui pendidikan yang relevan, modern, dan berdampak luas. PGSD BINUS University mengundang generasi muda Indonesia untuk bergabung, meraih beasiswa penuh, dan membuka pintu menuju karier global di dunia pendidikan
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News