cara mudah publikasi artikel ilmiah serta syarat dan biayanya - News | Good News From Indonesia 2025

Cara Mudah Publikasi Artikel Ilmiah serta Syarat dan Biayanya

Cara Mudah Publikasi Artikel Ilmiah serta Syarat dan Biayanya
images info

Sebagai bagian dari kewajiban akademik, mahasiswa kerap dihadapkan pada tugas menulis artikel ilmiah. Menulis karya ilmiah tidak hanya menjadi bagian dari proses pembelajaran, tetapi juga kerap dijadikan salah satu syarat utama untuk meraih kelulusan.

Kegiatan ini menuntut mahasiswa untuk mampu berpikir kritis, melakukan riset secara sistematis, serta menyusun argumen berdasarkan data dan teori yang relevan. Tidak jarang, artikel ilmiah menjadi tolok ukur kemampuan mahasiswa dalam menerapkan ilmu yang telah dipelajari selama masa perkuliahan. 

Oleh karena itu, penting bagi setiap mahasiswa untuk memahami struktur, metode penulisan, serta etika ilmiah yang harus dipatuhi agar artikel yang dihasilkan memiliki kualitas akademik yang baik dan dapat dipertanggungjawabkan.

Apa Itu Artikel Ilmiah?

Artikel ilmiah dapat didefinisikan sebagai karya lengkap yang memenuhi persyaratan ilmu (menurut strukturnya) dan telah dipublikasikan dalam jurnal.

Menurut Komara (2017) Artikel ilmiah adalah karya tulis yang bersifat faktual atau nonfiksi mengenai suatu isu yang dipublikasikan di jurnal, majalah, atau buletin. Tujuannya adalah untuk menyampaikan ide dan informasi, serta untuk meyakinkan, mengedukasi, dan memberikan solusi atas suatu permasalahan.

Syarat Membuat Artikel Ilmiah

Dikutip dari katadata.co.id, syarat yang harus dipenuhi untuk membuat artikel ilmiah yaitu:

1. Komunikatif

Sebuah artikel ilmiah perlu memanfaatkan istilah yang akurat dan jelas agar pembaca dapat memahaminya dengan baik dan mencegah terjadinya kesalahpahaman. Adapun bahasa yang digunakan untuk menghasilkan tulisan yang komunikatif bisa disesuaikan dengan jenis artikel.

2. Bernalar

Artikel ilmiah hendaknya disusun dengan cara yang teratur. Dengan demikian, isi pemikiran dalam artikel perlu disampaikan dan disusun secara teratur agar terjalin hubungan antar kalimat yang sistematis, koheren, dan mengikuti metode penulisan yang benar.

3. Tidak Bertele-tele

Artikel ilmiah harus disusun dengan cara yang efisien, menggunakan kata-kata dan kalimat yang singkat namun penuh makna. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa kalimat yang panjang dan berputar-putar dapat menyebabkan makna yang tidak jelas. Oleh karena itu, pemilihan kata dan penyusunan kalimat perlu dipertimbangkan dengan baik.

4. Berlandaskan Teori yang Kuat

Artikel ilmiah juga perlu didasarkan pada dasar teori yang kokoh. Oleh karena itu, penulis perlu banyak membaca atau berdiskusi dengan kelompok-kelompok akademis. Sebelum mulai menulis, biasanya dilakukan telaah pustaka untuk mengumpulkan data yang berkaitan dengan topik yang akan ditulis.

5. Didukung Data yang Meyakinkan dan Pustaka yang Mutakhir

Artikel ilmiah harus didasarkan pada data yang dapat dipercaya. Informasi tersebut biasanya dapat ditemukan di sumber yang terkini, sehingga penyajian data harus disertai dengan penulisan referensi yang digunakan.

6. Dapat Dipertanggungjawabkan

Tulisan harus mampu dipertanggungjawabkan dari segi ilmiah, etika, teknis, dan sosial.

Berapa Biaya Publikasi Artikel Ilmiah?

Biaya untuk memublikasikan artikel ilmiah bisa bervariasi, mulai dari ratusan ribu hingga belasan juta rupiah, tergantung pada reputasi dan peringkat jurnal yang dituju. Dilansir dari greenpublisher.id, berikut ini biaya publikasi artikel ilmiah:

untuk Biaya publikasi jurnal Sinta berkisar antara Rp 500.000 hingga Rp 7.500.000. Namun harga ini bisa berubah dari waktu ke waktu.

Sementara untuk biaya publikasi jurnal Scopus bervariasi tergantung pada beberapa faktor, antara lain:

Jenis Jurnal:

  • Open Access: Jurnal open access umumnya mengenakan biaya publikasi (APC) kepada penulis. APC ini biasanya berkisar antara Rp 7.500.000 hingga Rp 75.000.000 per artikel.
  • Subscription-based: Jurnal subscription-based biasanya tidak memungut APC dari penulis. Namun, penulis mungkin perlu membayar biaya untuk akses ke artikel lain di jurnal tersebut.

Reputasi Jurnal:

Jurnal dengan faktor dampak tinggi umumnya memiliki APC yang lebih tinggi daripada jurnal dengan faktor dampak rendah.

Kebijakan Penerbit:

Setiap penerbit memiliki kebijakan APC yang berbeda-beda.

Lokasi Penulis:

Beberapa penerbit menawarkan diskon APC bagi penulis dari negara berkembang.

Berikut adalah beberapa contoh biaya publikasi jurnal Scopus dalam Rupiah:

  • Nature: Rp 75.000.000 per artikel
  • Science: Rp 60.000.000 per artikel
  • Cell: Rp 37.500.000 per artikel
  • The Lancet: Rp 30.000.000 per artikel
  • PLOS One: Rp 20.250.000 per artikel

Langkah-Langkah Publikasi Artikel Ilmiah

Untuk memublikasikan artikel jurnal, kamu harus memerhatikan beberapa langkah penting. Berikut ini langkah-langkah dalam menulis artikel ilmiah menurut Muhammad Irwan Padli Nasution yang dilansir dari lppm.uinsu.ac.id:

  1. Tentukan Masalah
    Langkah pertama dalam menulis artikel untuk publikasi artikel ilmiah adalah menentukan masalah yang akan diteliti, misalnya masalah dalam bidang ekonomi, literasi, sosial, dsb.
  2. Tentukan Judul
    Setelah menentukan masalah, tentukan judul artikel yang akan ditulis. Pastikan judul yang dipilih belum pernah dibuat oleh orang lain.
  3. Periksa Judul di Google
    Untuk memastikan bahwa judul yang dipilih tidak sama dengan karya orang lain, maka perlu dilakukan pemeriksaan judul di Google
  4. Cari Jurnal Sesuai Bidang Ilmu
    Langkah selanjutnya adalah mencari jurnal nasional sesuai bidang ilmu dan permasalahannya.
  5. Hindari Jurnal Abal-abal
    Selanjutnya periksa dan pastikan bahwa jurnal rujukan dan jurnal untuk memublikasikan artikel ilmiah bukanlah jurnal abal-abal.
  6. Download Template Jurnal
    Setelah menentukan jurnal untuk memublikasikan artikel ilmiah, download template dari jurnal tersebut.
  7. Pahami Petunjuk Penulisan dan Submitnya
    Baca dengan teliti petunjuk penulisan dan pengumpulan artikel pada jurnal tujuan karena setiap jurnal memiliki petunjuk yang berbeda-beda.
  8. Tulis Paper Sesuai Templatenya
    Selanjutnya mulailah menulis artikel sesuai dengan template dari jurnal tujuan.
  9. Periksa Plagiasi Paper
    Usahakan artikel yang ditulis bukanlah plagiat dari artikel lainnya. Maka perlu dilakukan pengecekan pada plagiasi paper. Hindari copy-paste, lakukan parafrase.
  10. Submit Artikel ke Jurnal Tujuan
    Setelah melalui sembilan langkah di atas, artikel sudah siap untuk di-submit ke jurnal tujuan.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

RT
YA
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.