AIESEC di UPNVJ telah sukses menyelenggarakan Impact Circle 7.0, sebuah acara seminar dan workshop yang berfokus pada tema menyusun karier masa depan melalui identifikasi tipe generalist dan specialist. Acara ini berlokasi di Auditorium FK, UPN “Veteran Jakarta, Pondok Labu.
Impact Circle 7.0 bertujuan untuk membantu peserta memahami minat mereka dalam berbagai bidang pekerjaan, apakah mereka karakter yang suka mendalami satu hal atau belajar hal-hal baru, dan menyediakan informasi untuk mengarahkan mereka yang memiliki ketertarikan magang di luar negeri.
Sebanyak 111 peserta hadir dalam acara tersebut yang terdiri dari kalangan generasi muda 18-25 tahun berasal dari berbagai universitas.
Acara ini terdiri dari beberapa rangkaian kegiatan, seperti penyampaian materi, sesi tanya-jawab eksklusif, LGD atau Leaderless Group Discussion di mana peserta diajak untuk membentuk kelompok dan menjawab pertanyaan yang disusun panitia agar dapat dipresentasikan di depan forum. Sesi LGD juga dipantau oleh pembicara, sehingga peserta berkesempatan untuk mendengarkan saran dan masukan profesional secara langsung untuk mendapatkan hasil yang lebih memuaskan.
Seminar dan workshop ini menghadirkan pembicara-pembicara inspiratif, di antaranya Annisa Khairina, S.Psi seorang HRBP Manager dari Danone Indonesia, Mokhammad Ali, MBA seorang CEO dari Optima Media Group, dan Chatrien Cissilia Lolyta dari Wall Street English.
Para pembicara memberikan pengalaman dan wawasan mereka seputar mempelajari bidang-bidang sesuai yang diminati, serta memberikan panduan praktis dalam menentukan jalur karir sesuai potensi dan nilai diri.
Salah satu insight penting dari Impact Circle 7.0 adalah menemukan tipe budaya belajar dan kerja seperti apa yang diterapkan oleh seseorang, baik budaya bekerja dalam satu lingkar bidang yang sama maupun kecenderungan mencoba atau mempelajari bidang yang berbeda. Hal tersebut diharapkan dapat memberikan motivasi dan arah baru bagi para peserta untuk menghadapi dunia kerja maupun kehidupan pasca kuliah.
Selain itu, acara ini juga menyediakan ruang bagi peserta yang tertarik untuk menjalankan program magang atau bekerja langsung di luar negeri. Pembicara membagikan hal-hal penting yang perlu dipersiapkan bagi setiap generasi muda baik, baik itu material seperti dokumen maupun psikis seperti mental seorang anak muda yang santun dan tidak mudah menyerah. Kedua insight tersebut digabungkan dalam Impact Circle 7.0 dengan tujuan untuk menyusuri persiapan karir melalui pendekatan baru yang lebih detail.
“Pesan saya, IC adalah ruang yang tepat bagi para peserta untuk berkembang, belajar, dan menemukan arah baru dalam mengembangkan potensi diri,” ucap Bianda, salah satu peserta yang termasuk ke dalam pemenang grup terbaik dalam Impact Circle 7.0. Menurut Bianda, acara ini membantunya untuk menyadari peluang yang bisa dijajaki serta memberikan gambaran konkret tentang hal-hal yang harus dipersiapkan untuk menghadapi dunia kerja di masa yang akan datang. Bianda berhadap, acara seminar dan workshop seperti Impact Circle 7.0 akan lebih banyak diterapkan untuk membentuk dan mengasah kemampuan serta potensial banyak orang.
Impact Circle 7.0 juga didukung oleh Emina dan Woods, yang turut mendukung suksesnya acara baik secara logistik maupun kolaborasi konten, yang berkontribusi dalam menyediakan hadiah atau doorprize bagi sejumlah peserta yang terpilih dalam beberapa kategori, serta cinderamata untuk pembicara.
Melalui Impact Circle 7.0, antusiasme peserta yang tinggi menjadi bukti bahwa isu seputar karier dan masa depan yang profesional tetap menjadi perhatian utama generasi muda saat ini, terutama dalam menghadapi berbagai tantangan yang baru muncul akibat terjadinya perubahan zaman.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
