Dalam rangkaian Hari Jadi Bogor (HJB) yang ke-543, Pemkab Bogor menggelar kegiatan bertajuk KABOGORFEST yang diselenggarakan dari tanggal 11-26 Juni 2025, bertempat di Stadion Pakansari, Cibinong-Bogor.
Hari Jadi Bogor sendiri diperingati setiap tanggal 3 bulan Juni setiap tahunnya. Kali ini, perayaan tersebut mengusung tema 'Sacangreud Pageuh, Sagolek Pangkek Ngarojong Pangwangunan Kabupaten Bogor.
Kalimat tersebut dalam bahasa Sunda memiliki arti bahwa janji yang diucapkan harus ditepati dan dilaksanakan dengan sungguh-sungguh, serta tidak boleh diingkari.
Peribahasa tersebut menekankan pentingnya komitmen, konsistensi, dan kejujuran dalam setiap tindakan dan perkataan, terutama dalam hal memenuhi janji.
Pemkab Bogor, melalui Disbudpar Kabupaten Bogor menggelar kegiatan bertajuk 'Temu Produktif' yang mempertemukan para penggiat ekraf dengan seluruh stakeholder.
Adapun rangkaian kegiatannya terdiri dari temu wicara dan temu jenama, serta pameran dan hiburan sekaligus launching "Buku Profil Produk dan Jasa Ekonomi Kreatif (Produktif) Edisi Ketiga".
Buku tersebut merupakan kumpulan para penggiat ekonomi kreatif yang ada di wilayah Kabupaten Bogor. Kesemuanya telah melalui tahapan untuk lolos kurasi oleh Disbudpar dan juga Kabekraf (Komite Kabupaten Bogor Ekonomi Kreatif).
Proses kurasi dianggap perlu untuk menjaring produk ekraf yang dapat membedakan spesifikasi produk dengan yang lainnya.
Temu Produktif dilaksanakan pada tanggal 23—26 Juni 2025, diawali oleh pembukaan dan pemotongan tumpeng sebagai bagian dari ungkapan rasa syukur di hari pertama.
Untuk hari kedua, rangkaian kegiatannya meliputi penandatanganan Buku Produktif dan penandatanganan produk kriya kayu dari Belgi Art, oleh Plt. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbdupar) Kabupaten Bogor, Ria Marlisa.
Dengan adanya penandatanganan tersebut, mereka secara resmi meluncurkan "Buku Profil Produk dan Jasa Ekonomi Kreatif (Produktif) Edisi Ketiga", Selasa (24/6/2025), di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor.
Tidak lupa, dalam dalam event tersebut dihadirkan pula seni pertunjukan dari siswa SDN Kedung Waringin 02.
Pertunjukan tersebut diselenggarakan guna meregenerasi dan menjaring bakat baru dalam kemajuan dan pertumbuhan ekosistem ekonomi kreatif, khususnya di Kabupaten Bogor.
Masih dalam rangkaian kegiatan, Plt. Kadisbudpar menandatangani sebuah karya kriya kayu limbah menggunakan pena dari solder listrik karya Belgi Art.
Sementara itu, dalam kesempatan kegiatan, Plt. Kadisbudpar, Ria Marlisa, mengucapkan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan Temu Produktif 3.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Bidang Sumber Daya Manusia Pariwisata Ekraf (SDMPE) Disbudpar, Titi Sugiarti, menyampaikan bahwa "Buku Produktif" berisi profil produk dan jasa usaha-usaha Ekraf yang telah lolos kurasi.
Setelah sebelumnya meluncurkan "Buku Produktif" satu dan dua, dan alhamdulillah hari ini kita dapat meluncurkan Buku Produktif yang tiga di tahun 2025.
"Pembuatan buku ini melalui proses yang panjang. Dari mulai pendataan hingga kurasional yang dilaksanakan baik oleh Disbudpar maupun Kabekraf. Setelah kegiatan ini, akan kami dorong usaha-usaha ekraf ini untuk dapat terus tumbuh dan berkembang," katanya.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
