Azka Alfi Rijalul Fikri adalah ilustrator Indonesia yang sudah dikenal di dunia sepak bola nasional. Gambar-gambarnya perihal sepak bola kerap mejeng di lintas platform, terutama di media sosial.
Memiliki bakat menggambar sudah dirasakan Azka sedari kecil. Ada hasrat menggumpal dari dirinya untuk mengasah bakatnya di sekolah seni di Yogyakarta. Sayangnya sosok asal Temanggung, Jawa Tengah itu tidak direstui oleh sang ibu alhasil ia memilih jurusan Teknik Elektro di Universitas Diponegoro, Kota Semarang.
Hanya sebentar Azka merasakan kerja di bidang elektro seperti teman satu jurusannya. Pelan-pelan tapi pasti jalan menjadi ilustrator sepak bola diambilnya dan justru di situlah ladang kesuksesan yang ia dapat.
Azka yang karyanya mengusung tema lokal berulang kali menjalin kerja sama dengan klub sepak bola dalam dan luar negeri. Selain itu, berbagai kesempatan emas didapatkan Azka antara lain menggelar pameran di Kota Liverpool, Inggris, rumah bagi klub sepak bola Liverpool FC yang diidolakannya.
Pameran Wiwitan In UK
Kerjalah dengan giat, keras, dan penuh kreativitas karena niscaya hasil yang manis bisa didapat setelahnya. Azka pun merasakan itu dalam beberapa tahun terakhir berkat goresan-goresan tangan emasnya yang melahirkan ilustrasi sepak bola. Dari banyak hal, pameran di Liverpool adalah salah satu prestasinya.
Namun, dalam menembus pameran di Liverpool, Azka perlu melakukan pendekatan ekstra. Ia mesti bergabung dengan komunitas seniman Liverpool terlebih dulu agar karyanya bisa dipamerkan.
“Senimannya biasanya guyubnya pakai komunitas jadi aku harus ikut komunitas emreka dulu, membayar sejumlah tertentu buat ikut circle, habis itu baru bisa bergabung, dan baru bisa bikin pameran setelah beberapa tahun gabung. Karena visanya baru acc bulan Januari, berangkat Maret, mepet banget itu. Akhirnya satu titik terang dari salah satu kafe namanya Bold Street Cafe, aku ngajuin pameran di sana, boleh, dan gratis,” ucap Azka kepada Good News From Indonesia dalam segmen GoodTalk.
Pameran yang disebut “Wiwitan” itu lalu digelar di mana Azka membawa tiga karya untuk dipajang di kafe tersebut. Ia pun mendapat apresiasi dari para pengunjung yang merupakan warga lokal.
“Beberapa hari itu aku di-mention, repost-repost story orang-orang lokal Liverpool yang main ke kafe itu,” ucapnya.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
