Jerome Polin merupakan seorang konten kreator yang berasal dari Indonesia. Ia dikenal dari channel YouTube-nya "Nihongo Mantappu" di mana ia membuat konten-konten yang menghibur dan edukatif. Dengan kerja keras dan inovasinya, Jerome Polin telah menginspirasi banyak orang, terutama kalangan generasi muda Indonesia.
Jerome Polin Sijabat merupakan anak kedua dari tiga bersaudara. Ia lahir saat krisis moneter terjadi, yaitu pada 2 Mei 1998, di Jakarta. Ia dibesarkan dalam keluarga yang sederhana. Ayahnya, Marojahan Sijabat bekerja sebagai pendeta dan ibunya, Chrissie Rahmeinsa sebagai ibu rumah tangga.
Ia dibesarkan dalam keluarga Kristen bersama kakaknya, Jehian Panangian Sijabat dan adiknya, Jesferrel Porman Sijabat. Pada 2001, keluarga Jerome Polin pindah dari Jakarta ke Malang.
Jerome Polin memulai pendidikannya di Malang, memasuki KB Taman Harapan Malang. Ia berada di sekolah tersebut hingga TK dikarenakan keluarganya yang pindah ke Surabaya. Di Surabaya, Jerome Polin melanjutkan pendidikan SD dan SMP di Intan Permata Hati Surabaya Barat dengan bantuan beasiswa.
Saat Jerome Polin berada di jenjang SMA, ia pindah sekolah untuk ketiga kalinya ke SMA Negeri 5 Surabaya. Setelah kelulusannya, Jerome Polin memasuki Universitas Waseda di mana ia meraih gelar Sarjana Teknik pada 26 Maret 2022.
Pada masa SMA Jerome Polin, ia mulai serius belajar sehingga berhasil masuk dalam 10 besar Ujian Nasional Jawa Timur dengan total nilai 38,80. Ia juga mengikuti berbagai olimpiade ketika di dalam kelas 11 dan 12.
Walaupun mengalami banyak kegagalan, ia tidak berputus asa dan terus menerus mengikuti olimpiade.Semua kerja keras Jerome Polin diakui ketika ia memenangkan Juara 1 Olimpiade Matematika Vektor Nasional Universitas Negeri Malang dan Juara 1 Olimpiade Nasional Teknik Industri.
Setelah lulus dari SMA, Jerome Polin ingin berkuliah di luar negeri. Namun, karena ekonomi orang tuanya yang kurang, ia memutuskan untuk mendapatkan beasiswa. Jerome Polin pertama mengikuti ujian seleksi beasiswa Universitas Teknologi Nanyang yang berada di negara Singapura. Walaupun ia berhasil lulus, ia hanya mendapatkan setengah beasiswa yang tidak mencukupi.
Maka itu, ia melanjutkan pencariannya dan akhirnya mengikuti program beasiswa penuh dari perusahaan Jepang, Mitsui-Bussan. Jerome Polin berhasil lulus seleksi dan mendapatkan beasiswa penuh di Universitas Waseda di Tokyo, Jepang.
Pada tahun 2017, Jerome pindah ke Jepang dan memulai YouTube channel yang diberi nama Nihongo Mantappu. Dengan temannya yang bernama Kevin, ia membuat banyak yang membahas pelajaran bahasa Jepang dan juga menunjukkan kehidupan sehari-harinya di Jepang.
Dengan berjalannya waktu, Jerome mulai membuat dan memperluas ide-ide konten yang lebih menarik. Setelah Kevin keluar dari Nihongo Mantappu, Jerome memperkenalkan Waseda Boys pada tahun 2018. Waseda Boys yang terdiri dari Jerome dan ketiga temannya Yusuke Sakaza, Otsuka, dan Tomohiro Yamashita membuat video-video YouTube tentang kehidupan sehari-hari sebagai mahasiswa di Universitas Waseda. Jerome Polin secara konsisten mengeluarkan konten kreatif yang menginspirasi banyak orang.
Karir youtuber Jerome Polin terus menanjak seiring popularitasnya yang meningkat. Ia meraih berbagai pencapaian sebagai youtuber, termasuk mendapatkan Silver Play Button pada tahun 2018. Selain play button tersebut, Jerome Polin mendapatkan pencapaian lain berupa Golden Play Button pada tahun 2019 dan Diamond Play Button pada tahun 2023. Tidak hanya itu, ia dapat bertemu dengan berbagai selebriti, salah satunya artis korea Chanyeol dari grup EXO.
Diluar YouTube, Jerome Polin juga meraih beberapa pencapaian. Salah satunya membuka perusahaan sendiri yang diberi nama menantea. Sekarang, ia membuka bimbel matematika bernama Mantappu Academy yang terletak di Ruko Puri Niaga, Jakarta Barat.
Kini, Jerome Polin dikenal sebagai kreator online yang menginspirasi kalangan generasi muda di Indonesia. Ia membuktikan bahwa dengan adanya tekad dan kerja keras, semua orang dapat mencapai impiannya.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
