Jeruk keprok yang dikenal juga sebagai jeruk tangerine atau jeruk mandarin adalah salah satu varietas buah jeruk yang sangat terkenal di berbagai wilayah, baik di Indonesia maupun di luar negeri. Buah ini memiliki tekstur lembut dan rasa manis yang segar, sehingga banyak disukai oleh masyarakat. Meskipun berukuran kecil, kelezatan jeruk berukuran kecil ini tidak kalah dengan jeruk-jeruk besar lainnya.
Apa Itu Jeruk keprok
Jeruk keprok (Citrus reticulata) merupakan buah jeruk yang memiliki kulit yang tipis dan mudah untuk dikupas, serta daging buah yang dapat dipisahkan menjadi beberapa segmen dengan mudah.
Asal usul jeruk keprok dapat ditelusuri kembali ke Asia Tenggara, khususnya di Tiongkok dan India. Dari wilayah tersebut, buah ini mulai menyebar ke berbagai belahan dunia melalui jalur perdagangan. Di Indonesia, jeruk keprok telah lama dibudidayakan dan menjadi salah satu varietas jeruk yang banyak dijumpai.
Beberapa daerah yang terkenal dengan budidaya jeruk keprok di Indonesia antara lain Garut di Jawa Barat, Sumatra Utara, dan Malang di Jawa Timur. Iklim pegunungan yang sejuk dan tanah yang subur sangat mendukung pertumbuhan jeruk keprok.
Jenis-Jenis Jeruk Keprok
Setiap jenis jeruk keprok memiliki ciri khas tersendiri yang membedakannya dari yang lain. Berikut beberapa jenis jeruk keprok yang dibudidayakan di Indonesia dan bisa ditemukan dengan mudah.
Jeruk keprok Batu 55
Jeruk ini memiliki kulit yang tebal dan berwarna oranye cerah. Ukurannya relatif lebih besar dibandingkan dengan jenis jeruk keprok lainnya. Selain lezat, jeruk keprok Batu 55 juga memiliki daya simpan baik, sehingga sering dijual ke luar daerah.
Jeruk keprok Garut
Jeruk ini memiliki kulit berwarna kuning hingga oranye dengan tekstur yang sedikit kasar. Daging buah jeruk ini memiliki kandungan air yang tinggi dan tekstur lembut sehingga nikmat untuk dikonsumsi langsung atau dijadikan minuman.
Jeruk keprok Siam
Jeruk ini memiliki ciri khas kulit yang tipis dengan warna kuning kehijauan. Jeruk keprok Siam sering dipilih sebagai bahan untuk membuat jus karena kandungan airnya yang melimpah.
Setiap jenis jeruk keprok yang telah dibahas sebelumnya memiliki keunikan dan cita rasa yang berbeda-beda. Dengan banyaknya variasi yang ada, buah ini semakin diminati oleh masyarakat karena rasanya lezat juga menyehatkan.
Rasa Jeruk keprok
Jeruk keprok dikenal dengan karakter rasa manis yang sangat mencolok, meskipun terdapat beberapa varietas yang memiliki nuansa asam yang menyegarkan. Tingkat kemanisan jeruk keprok juga dipengaruhi oleh tingkat kematangan buah.
Semakin matang jeruk keprok, semakin tinggi pula tingkat kemanisannya. Namun, pada varietas jeruk keprok Siam, rasa manis tersebut kadang-kadang disertai dengan sedikit rasa asam yang menambah variasi dalam cita rasanya.
Ciri-ciri Jeruk keprok
Jeruk keprok memiliki sejumlah karakteristik unik yang membedakannya dari varietas jeruk lainnya. Salah satu ciri paling mencolok dari buah ini adalah kulitnya yang tipis dan mudah untuk dikupas. Ketebalan kulit yang minim juga memungkinkan aroma buah ini tercium dengan jelas.
Selain itu, jeruk keprok umumnya memiliki ukuran yang lebih kecil hingga sedang jika dibandingkan dengan jenis jeruk lainnya. Bentuknya yang bulat dan sedikit gepeng memberikan kesan khas yang mudah dikenali.
Setiap buah jeruk keprok terdiri dari segmen-segmen yang mudah dipisahkan, dan daging buahnya sangat berair. Kelembutan daging buah serta kandungan air yang melimpah membuat jeruk ini terasa sangat segar dan juicy saat dikonsumsi.
Secara umum jeruk keprok adalah buah yang memiliki banyak kelebihan dan karakteristik unik. Rasa yang lezat dan kesegaran yang ditawarkan menjadikan jeruk keprok tetap menjadi favorit di berbagai lapisan masyarakat.
Sumber:
https://jestro.bsip.pertanian.go.id/berita/ciri-dan-ragam-jeruk-keprok-di-indonesia
https://scholar.unand.ac.id/208636/1/BAB%20I%20PENDAHULUAN.pdf
https://pustaka.setjen.pertanian.go.id/index-berita/monita-agrihorti-jeruk-keprok-varietas-baru
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News