Pendidikan mempunyai peran yang sangat penting untuk membentuk karakter dan juga kepribadian seseorang. Di tengah keragaman budaya, suku, agama, dan latar belakang sosial masyarakat berbeda yang ada di masyarakat, pendidikan memiliki fungsi untuk membangun toleransi antar sesama masyarakat.
Toleransi dapat dikatakan sebagai kunci penting untuk menciptakan masyarakat yang damai, aman, harmonis, dan nyaman, apalagi dalam menghadapi konflik yang sering kali muncul akibat perbedaan didalam masyarakat. Ada beberapa pendidikan yang dapat dilakukan untuk membentuk karakter pada anak, yaitu.
Pendidikan Sejak Usia Dini
Kita dapat menanamkan pendidikan sejak usia dini yang dapat ditanamkan melalui keluarga dan sekolah. Di sekolah guru mengajarkan nilai-nilai toleransi yang banyak sekali kepada murid-muridnya.
Kurikulum yang mengajarkan keberagaman, menghargai perbedaan, dan mengatasi konflik dapat membantu anak memahami pentingnya hidup berdampingan dengan orang lain yang memiliki latar belakang berbeda. Melalui pembelajaran tentang berbagai budaya, agama, dan etnis siswa dapat mengembangkan empati terhadap sesama disekolah maupun di lingkungan masyarakat.
Pendidikan sebagai Sarana Pemahaman untuk Anak
Pendidikan bertujuan untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada manusia. Pendidikan dapat membantu seseorang untuk memperluas pemahaman dan wawasannya.
Pendidikan sebagai sarana pemahaman juga bertujuan untuk membuat seseorang paham, mengerti, dan dapat berfikir dengan kritis. Hal tersebut juga dapat membuat seseorang memiliki karakter diri yang diinginkan.
Pendidikan Karakter dengan Menguatkan Nilai-nilai Pancasila
Pendidikan karakter menjadi kunci dalam upaya membangun toleransi antar masyarakat. Pendidikan bukan hanya soal pengetahuan akademis, tetapi juga tentang menanamkan nilai-nilai moral dan etika dalam diri seseorang.
Nilai-nilai seperti kejujuran, keadilan, kepedulian, dan solidaritas sangat penting untuk dikembangkan sejak dini. Banyak sekali nilai nilai yang dapat diambil dari pancasila untuk memperkuat karakter generasi muda yang lebih baik.
Pendidikan dan Peran Orang Tua untuk Anaknya
Orang tua berperan sangat penting untuk menanamkan nilai-nilai toleransi di dalam masyarakat. Orang tua bukan hanya berperan sebagai seseorang yang menyukupi kebutuhan anak saja, tetapi juga sebagai panutan untuk anaknya.
Sikap adil yang ditunjukkan oleh orangtua kepada semua anaknya, tanpa membedakan satu sama lain, dapat menjadi contoh yang baik bagi siswa untuk bersikap sama terhadap orang lain. Orang tua juga berperan dalam menciptakan lingkungan keluarga yang aman, nyaman dan harmonis, di mana setiap anam merasa diperhatikan dan disayangi.
Lingkungan keluarga yang seperti itu akan mendorong anak untuk berinteraksi positif dengan masyarakat sekitarnya. Walaupun disekitar kita memiliki latar belakang keluarga yang berbeda-beda. Hal tersebut dapat memperkuat sikap saling menghormati antar sesama masyarakat.
Kesimpulan
Pendidikan memiliki peran untuk menanamkan nilai nilai toleransi yang sangat penting bagi anak anak, pendidikan dapat membentuk karakter pada seseorang, sikap saling menghargai dan menghormati antar sesama di tengah adanya perbedaan latar belakang masyarakat yang beragam,dapat memahami keragaman masyarakat yang beragam suku, agama,dan ras.
Selain dari pendidikan, lingkungan keluarga dan juga lingkungan masyarakat juga memiliki pengaruh besar dalam pendidikan. Jika hal tersebut dapat diterapkan dengan baik di lingkungan sekolah, keluarga, dan masyarakat yang dapat menjauhkan dari lingkungan yang intoleransi, tapi harus dengan adanya dukungan penuh dari pihak pihak tersebut.
Dengan adanya peran pendidikan di masyarakat dapat menjadikan generasi muda yang sekarang menjadi generasi yang memiliki rasa toleransi yang tinggi, dapat menghargai dengan sesama, dapat menghormati orang lain, sehingga menciptakan suasana masyarakat yang aman, nyaman, damai, dan tentram.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
