Entok atau muscovy duck merupakan salah satu dari banyaknya jenis unggas yang umum dipelihara dalam skala rumahan atau bisnis peternakan. Selain itu, entok juga bisa dijadikan olahan pangan seperti jenis unggas lainnya.
Ukuran tubuh yang besar dengan kualitas daging yang kaya protein membuat entok enak dan lezat untuk dijadikan menu hidangan. Bahkan, beberapa warung makan atau restoran memilih olahan entok sebagai menu utama.
Usaha ternak yang umumnya dilakukan di pedesaan kini juga bisa dilakukan di area perkotaan. Peluang bisnis yang cukup besar pada ternak entok menjadi daya tarik tersendiri bagi banyak orang yang ingin mencoba keberuntungan dalam bisnis peternakan.
Untuk memulai bisnis ini memang diperlukan modal yang cukup, karena membutuhkan lahan dan bibit entok yang berkualitas. Akan tetapi, jika Kawan GNFI tertarik untuk menekuni bisnis beternak entok tentu hasil atau keuntungan yang bisa didapat sangat menggiurkan.
Burbacek, Pedesan Entok, dan Masakan Tradisional Indramayu yang Menggugah Selera
Terdapat beberapa jenis entok yang bisa dijadikan pilihan bagi pemula untuk memulai usaha ternak entok. Di antaranya entok jumbo dan entok rambon. Perbedaan dari dua jenis ini adalah jika entok jumbo memiliki nilai jual yang dilihat dari besar atau kecil bobotnya. Adapun untuk jenis rambon dilihat dari corak warna bulu pada entok yang bervariatif.
Skala ternak entok bagi pemula bisa dimulai dari kandang umbaran atau kandang sekat seperti bilik kamar yang bisa disesuaikan dengan luas lahan yang dimiliki, di mana jumlah luas lahan sangat mempengaruhi jumlah populasi ternak entok itu sendiri. Masing-masing jenis kandang tentu memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri.
Selain kandang yang perlu disiapkan sebelum memulai bisnis ternak ini adalah pilihan penggunaan pakan untuk entok. Sebab, entok merupakan unggas yang sangat lahap dalam urusan makan. Maka, dibutuhkan beberapa pakan alternatif untuk kebutuhan pakannya.
Beberapa pakan alternatif yang umum digunakan untuk entok di antaranya azolla, eceng gondok, maggot, sayuran reject, dan sisa-sisa makanan rumah tangga. Pemberian pur pabrikan juga bisa menjadi pilihan pakan untuk ternak entok yang disesuaikan dengan usia entok.
Keuntungan Usaha Ternak Entok
Perawatan Mudah
Entok merupakan unggas yang tahan akan virus penyakit, sehingga tidak begitu butuh biaya perawatan yang berlebih. Namun, kebersihan atau kesterilan kandang akan virus juga perlu diperhatikan. Bisa dilakukanĀ dengan cara penyemprotan disinfektan atau pengasapan pada area kandang.
Gemar Berenang dan Menyelam di Air, Kenapa Bebek Tidak Basah?
Selain itu, pemberian pakan pada masa pembesaran hingga panen yang cukup terbilang mudah. Akan tetapi, Kawan GNFI juga harus memperhatikan kebersihan dan takaran pakan yang diberikan.
Pangsa Pasar Luas
Seperti jenis olahan unggas yang lain, entok memiliki banyak peminat khususnya untuk kuliner pedas. Permintaan daging entok yang relatif stabil dari waktu ke waktu. Jangkauan pasarnya yang luas juga sangat memudahkan bagi para peternak entok untuk memasarkan hasil panen mereka.
Harga Stabil
Ukuran entok yang variatif dilihat dari bobot yang besar ataupun sedang. Ini membuat harga jual yang relatif tinggi dan stabil. Umumnya, entok dijual dalam setiap kilogram (kg). Harga yang cenderung stabil dapat memberikan keuntungan dan pendapatan yang sesuai bagi para peternak.
Prospek keuntungan bisnis ternak entok sudah tidak bisa diragukan lagi. Jika Kawan GNFI tertarik dan serius untuk menekuni usaha ternak entok ini, diprediksi benefit yang didapat dari hasil panenannya akan memuaskan sekaligus menguntungkan. Jadi, apakah Kawan GNFI tertarik untuk memulai usahan ternak entok?
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
