inilah asal mula suku palembang dari sumatra selatan - News | Good News From Indonesia 2024

Inilah Asal Mula Suku Palembang dari Sumatra Selatan

Inilah Asal Mula Suku Palembang dari Sumatra Selatan
images info

Provinsi Sumatra Selatan merupakan salah satu provinsi tertua yang berada di Pulau Sumatra. Provinsi ini didirikan pada 12 September 1950. Dahulu provinsi ini mencakup Jambi, Bengkulu, Lampung, dan Kepulauan Bangka Belitung. Seiring berjalannya waktu, keempat wilayah tersebut akhirnya berdiri menjadi provinsi di Indonesia.

Meski sudah menjadi provinsi, Jambi, Bengkulu, Lampung, dan Kepulauan Bangka Belitung memiliki akar budaya bahasa yang sama yaitu bahasa Austronesia proto bahasa Melayu dengan pembagian bahasa dan logat seperti Palembang, Musi, Lematang, Ogan, Komering, dan lain sebagainya. 

Provinsi Sumatra Selatan sejak beratus tahun yang lalu, tepatnya pada abad ke-7 hingga abad ke-12 Masehi dikenal dengan sebutan Bumi Sriwijaya karena pada saat itu provinsi ini menjadi pusat pemerintahan dari Kerajaan Sriwijaya. Kerajaan ini sangat terkenal di Indonesia karena mempunyai armada maritim yang sangat kuat.

Provinsi ini terdapat Suku Palembang yang merupakan suku asli dan mendiami wilayah Palembang dan beberapa wilayah yang ada di bagian Sumatra Selatan lainnya. Bagaimana asal mula dari suku Palembang ini? Yuk, simak penjelasannya di bawah ini, Kawan!

Baca Juga: Mengenal Apa Itu Rumah Rakit Palembang: Sejarah, Karakteristik, dan Bahan Pembuatan

Sejarah Suku Palembang

Pada abad ke-6, di Sumatera Selatan berdiri kerajaan ternama yaitu Kerajaan Sriwijaya. Di abad setelahnya yakni di pertengahan abad ke-9, Pulau Jawa dan Pulau Sumatra (termasuk Palembang di dalamnya) dipersatukan di bawah Dinasti Sailendra yang memerintah tanah Jawa namun mempunyai pusat pemerintahan di Sumatra.

Setelah Islam masuk ke wilayah Nusantara, di abad ke-17, Palembang menjadi pusat pemerintahan islam di bawah masa pemerintahan Susuhunan Abdurrahman yang merupakan Sultan Palembang saat itu. Dia merupakan seorang bangsawan Palembang pelarian dari Kesultanan Demak karena saat itu terjadi kemelut.

Oleh karena itu, masyarakat Palembang sampai dengan saat ini mempunyai pengaruh unsur Jawa terutama dalam hal linguistik. Suku Palembang terbagi menjadi dua golongan yaitu Wong Jero yang artinya adalah keturunan para bangsawan dan Wong Jabo yang artinya rakyat biasa.

Suku Palembang merupakan percampuran dari berbagai bangsa di Asia seperti bangsa Arab dan bangsa China. Suku Palembang memiliki ragam bahasa yaitu Baso Palembang Alus dan Baso Palembang kasar. 

Baca Juga: Kapal Telok Abang, Tradisi Warga Kota Palembang Menyambut Hari Kemerdekaan RI 

Rumah Adat Suku Palembang

Rumah Adat Suku Palembang sebenarnya memiliki ragam jenisnya. Contohnya saja seperti Rumah Limas, Rumah Bari, dan Rumah Caro Godang. Setiap jenis rumah memiliki makna filosofis di baliknya.

1. Rumah Limas

Rumah Limas merupakan rumah adat suku Melayu Palembang yang diabadikan di dalam uang pecahan sepuluh ribu rupiah. Rumah Limas dianggap oleh suku Melayu Palembang sebagai pemaknaan bagi golongan masyarakat bangsawan dan golongan masyarakat dengan status sosial yang tinggi. Tahun 2010, Rumah Limas disahkan sebagai Warisan Takbenda oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

2. Rumah Bari

Rumah Bari menjadi lambang bagi Provinsi Sumatra Selatan yang memiliki arti bahwa Palembang menjadi ibu kota bagi Sumatra Selatan. Rumah ini menjadi simbol keharmonisan dan keamanan bagi kota Palembang. Pada tahun 2021, Rumah Bari disahkan sebagai Warisan Takbenda dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

3. Rumah Caro Godang

Pada masa pemerintahan Belanda, Rumah Caro Godang biasanya dijadikan sebagai kantor residen Belanda. Rumah ini tidak serupa dengan Rumah Gadang dari Minangkabau. Bentuk rumah ini adalah seperti panggung dan memanjang dengan tiang ukuran 2 meter. Rumah Coro Gadang pada tahun 2010 disahkan sebagai Warisan Takbenda oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia dalam aspek arsitektural.

Demikianlah asal mula tentang suku Palembang yang berasal dari Sumatra Selatan.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

RD
KG
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.