kunjungi penerima dana hibah dbs indonesia komitmen atasi isu limbah dan ketahanan pangan - News | Good News From Indonesia 2024

Kunjungi Penerima Dana Hibah, DBS Indonesia Komitmen Atasi Isu Limbah dan Ketahanan Pangan

Kunjungi Penerima Dana Hibah, DBS Indonesia Komitmen Atasi Isu Limbah dan Ketahanan Pangan
images info

Selama perayaan HUT ke-35, Bank DBS Indonesia meluncurkan kampanye ‘Trust Your Spark’ dengan tujuan menghidupkan dan memberdayakan ‘spark’ di dalam diri setiap orang agar mereka dapat mengejar mimpi dan mencapai semua aspirasinya dengan percaya diri.

Bank DBS Indonesia tidak hanya melayani nasabahnya, tetapi juga membantu perusahaan seperti MYCL dan eFishery yang berfokus pada keberlanjutan dalam menghidupkan ‘spark’ mereka untuk berkontribusi dan mengubah dunia.

DBS Foundation Hibahkan Rp8,2 Miliar untuk Empat UMKM asal Indonesia, Apa Tujuannya?

Hal ini dilandaskan pada tiga pilar keberlanjutan Bank DBS Indonesia, yakni Responsible Banking, Responsible Business Practice, dan Impact Beyond Banking yang memandu pemikiran dasar untuk mewujudkan ‘spark’ akan keberlanjutan ini.

Dengan mengintegrasikan strategi bisnis dengan misi sosial dan lingkungan, wirausaha sosial memainkan peran penting dalam menangani Tujuan Pembangunan Berkelanjutan PBB (UN SDGs 1 ).

Bank DBS berupaya mendukung ekonomi lokal, hingga meningkatkan distribusi makanan dan ketahanan pangan. Karena itu mereka mendorong inovasi dan mendukung ekonomi lokal, khususnya sektor informal, para wirausaha sosial mengakselerasi pertumbuhan ekonomi dan pekerjaan yang layak.

Berikan dana hibah

Penerima dana hibah/DBS indonesia
info gambar

MYCL, wirausaha sosial yang menerima dana hibah dari program DBS Foundation Social Enterprise (SE) Grant pada 2016 dan 2018, memiliki misi untuk mengurangi limbah pertanian dan menjaga kelestarian ekosistem.

Dalam pengelolaan limbah, MYCL berhasil mengolah 500.000 kg limbah pertanian per tahun sebagai bahan baku, mengurangi limbah akhir sebesar 73.974 kg per tahun, dan mengurangi emisi karbon sebesar 64.184,88 tCO2-e.

Kini MYCL berhasil mengembangkan produk ramah lingkungan berbasis jamur untuk fashion dan bangunan, yaitu Biobo dan Mylea™. Dengan Pendanaan ini memungkinkan MYCL meningkatkan kapasitas produksi dari 100 sqft per tahun menjadi 10.000 sqft per tahun.

“Selain itu, kami juga memperluas jangkauan ke pasar global ke 48 negara dan menampilkan karya kami di Paris Fashion Week 2024 dalam kolaborasi bersama Doublet, sebuah merk pakaian asal Jepang. Semua ini kami lakukan dengan ‘spark’ untuk mengurangi limbah pertanian, mengurangi emisi karbon, serta menghemat penggunaan air demi kelestarian ekosistem," kata Founder & CEO MYCL Adi Reza Nugroho.

3 Wirausaha Sosial Asal Indonesia Pemenang DBS-NUS Social Venture Challenge Asia 2017

Selain pemberian dana hibah, Bank DBS juga secara aktif membantu proyek berbasis Environment, Social, and Governance (ESG). Salah satunya dengan memberikan pendanaan jangka pendek (loan) senilai Rp500 miliar kepada eFishery, perusahaan startup aquatech pertama di Indonesia di Asia, pada Oktober 2022.

Dana ini digunakan oleh eFishery untuk memperluas bisnisnya dan sekarang mampu meningkatkan penjualan hasil panen hingga dua kali lipat serta kini hadir di 280 kota/kabupaten di Indonesia.

Selain itu, eFishery juga telah mengekspor udang dan ikan nila ke Amerika Serikat. Chief Product Officer eFishery Chrisna Aditya menyatakan bahwa ‘spark’ mendorong eFishery untuk mengatasi masalah pangan serta mengurangi ketimpangan sosial dan ekonomi melalui ekonomi digital yang inklusif.

“Kami berhasil mengubah model bisnis konvensional menjadi lebih efisien dan modern dengan bantuan Bank DBS Indonesia. Sebagai hasilnya, penjualan hasil panen eFishery meningkat dengan sangat baik sejak penyaluran dana pinjaman pada tahun 2022,” ucap Chrisna.

Sebagai ‘Trusted Advisor for Transition Financing’, Bank DBS Indonesia memberikan pendampingan ke nasabah sejak awal tentang bagaimana mendekarbonisasi operasional bisnis mereka melalui berbagai solusi keuangan dan bertindak sebagai mediator. Pada tahun 2023, Bank DBS Indonesia telah menyalurkan total Rp6,1T untuk berbagai proyek berbasis ESG termasuk sektor energi, real estate, dan otomotif.

Masa depan yang lebih baik

Efishery dan DBS Indonesia/DBS Indonesia
info gambar

Bank DBS Indonesia, juga berusaha memberikan dampak positif melalui berbagai inisiatif, seperti program pemberian dana hibah bagi wirausaha sosial atau DBS Foundation Grant yang memungkinkan menjawab berbagai tantangan sosial dan lingkungan.

”Dengan berpegang teguh pada visi dan ‘spark’-nya, MYCL telah mencapai kemajuan yang luar biasa. Kami percaya bahwa kolaborasi dengan wirausaha sosial dapat berdampak positif dan mempercepat pencapaian masa depan yang lebih berkelanjutan. Di sinilah peran dan ‘spark’ Bank DBS Indonesia, untuk memfasilitasi dan memudahkan bisnis yang berkelanjutan, “ ucap Head of Group Strategic Marketing & Communications PT Bank DBS Indonesia Mona Monikang juga sejalan dengan visi kami untuk menjadi ‘Best Bank for a Better World’.”

QRIS Tuntas Fitur Baru Transaksi Digital, Hingga dapat Digunakan Antar-Negara

Bank DBS Indonesia melalui DBS Foundation kembali membuka pendaftaran bagi para wirausaha sosial dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) untuk mendaftarkan bisnisnya ke DBS Foundation Grant mulai 15 Juli hingga 15 Agustus 2024.

Mulai 2024, dana hibah akan diberikan untuk wirausaha sosial dan UKM yang menghadirkan solusi inovatif untuk membantu menciptakan dunia yang lebih inklusif dan membawa perubahan bagi masyarakat yang rentan di Asia.

Wirausaha sosial dan UKM terpilih akan mendapatkan dana hibah hingga SGD 250.000. Pemberian dana hibah ini merupakan program kerja dari pilar ketiga yaitu Impact Beyond Banking.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Rizky Kusumo lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Rizky Kusumo.

RK
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.